Angkatan Laut AS Digugat telah Mencemari Pasokan Air di Hawai

- 1 September 2022, 11:15 WIB
Angkatan Laut AS Digugat telah Mencemari Pasokan Air di Hawai
Angkatan Laut AS Digugat telah Mencemari Pasokan Air di Hawai /Ilustrasi /Pixabay

MEDIA PKAUAN - Angkatan Laut AS digugat karena telah mencemari pasokan air di dekat Pearl Harbor, Hawai dengan zat yang berbahan bakar jet.

Dalam gugatan tersebut dinyatakan bahwa militer AS telah menyembunyikan "rahasia beracun", dan tidak mengambil langkah korektif dari bencana tersebut.

Hal serupa telah terjadi dua kali pada tahun 2021, di mana bahan bakar bocor dari kompleks tangki penyimpanan era Perang Dunia II, dan terserap ke sumur perumahan yang membuatnya beracun.

Baca Juga: Viral Polisi Arab Saudi, Secara Brutal Menyerang Panti Asuhan Anak Perempuan di Khamis Mushait

"Sepanjang tahun 2021, karena lebih dari 93.000 anggota dinas militer, anggota keluarga mereka, dan warga sipil bergantung pada pemerintah untuk air bersih di pulau Oahu, Angkatan Laut menyembunyikan rahasia beracun," bunyi gugatan itu.

"Seperti yang akan ditemukan oleh keluarga Feindt, Freeman, Simic, dan Wyatt dan terlalu banyak orang lain seperti mereka, air yang mereka minum dan mandi telah terkontaminasi berbahaya. Dan pejabat pemerintah tahu selama ini." lanjut bunyi gugatan.

Gugatan tersebut dinyatakan oleh empat keluarga yang berada di dekat Pearl Harbor, Hawai.

Baca Juga: Rachmat Irianto dan Mack Klok Tampil Paling Banyak di Lapangan, Berlaga di Pekan ke-7: Kontribusi Terbaik

Sang penggugat mengharapkan orang-orang sekitarnya dapat bergabung untuk mendukungnya dalam menyelesaikan gugatan mereka.

Karena air yang terkontaminasi tersebut beracun dan penduduk di sana sering menggunakan air dari sumur yang kini airnya tercemar.

"Ketika keluarga-keluarga ini menjadi lebih sakit karena air, pemerintah menambah penderitaan keluarga-keluarga ini," ucap sang penggugat.

“Pertama, kepemimpinan Angkatan Laut menyangkal dan mengabaikan kekhawatiran mereka. Pertanyaan dan kekhawatiran keluarga diabaikan atau diminimalkan. Kemudian Angkatan Laut menolak standar perawatan paling dasar dari keluarga ketika mereka meminta bantuan penyedia medis militer." lanjut penggugat.

Baca Juga: Rachmat Irianto dan Mack Klok Tampil Paling Banyak di Lapangan, Berlaga di Pekan ke-7: Kontribusi Terbaik

Sebelumnya, Angkatan Laut AS telah mengkonfirmasi bahwa tercemarnya air pada Desember 2021 adalah kebocoran bahan bakar terbatas pada terowongan, dan tidak mempengaruhi pasokan air di sana.

Setelah diteliti, ternyata kebocoran yang membuat air tercemar menyebabkan hampir 100.000 orang terganggu, insiden itu disebut "krisis proporsi astronomi" oleh Perwakilan AS, Kai Kahale.

Ketika orang-orang mengeluh bahwa ada perubahan mengenai bau dan rasa air mereka, militer AS mengirimkan pemberitahuan bahwa tidak ada alasan air itu tidak aman.

Sejak saat itu, warga sekitar dilaporkan terjangkit penyakit sekitar 6.000 orang karena kontaminasi air mereka.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: RT News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah