Tolak Petani, 6 Warga Palestina Ditangkap Tentara Israel di Distrik Ramallah Tepi Barat: Alami Luka Bakar

- 3 April 2022, 16:33 WIB
Pasukan Israel menangkap seorang pria Palestina di kota Hebron, Tepi Barat yang diduduki, setelah salat Jumat
Pasukan Israel menangkap seorang pria Palestina di kota Hebron, Tepi Barat yang diduduki, setelah salat Jumat /Mamoun Wazwaz/Anadolu Agency
 
MEDIA PAKUAN - Sumber keamanan Palestina mengatakan pasukan pendudukan Israel menangkap lima warga Palestina hari ini dalam insiden terpisah di distrik Ramallah, Tepi Barat.

Empat pemuda Palestina yang berasal dari desa terdekat Dura el-Kari'a, ditangkap tentara yang ditempatkan di pintu masuk utara ke kota Al-Bireh di distrik itu. 
 
 
Baca Juga: Ajak Wanita Arab Saudi Berlibur ke Puncak Bogor oleh Pria Indonesia, Beginilah Tanggapan yang Bikin Penasaran

Tentara Israel juga menyerbu dan menggeledah rumahnya di desa Mazra'a al-Qibliya, di barat laut Ramallah. Di rumah tersebut mereka menangkap seorang warga Palestina 
 
Seorang pekerja Palestina mengalami luka bakar dan lainnya terluka saat dikejar oleh tentara pendudukan Israel di dekat kota ad-Dhahiriya, di selatan Hebron di selatan Tepi Barat.
 

Tentara Israel di pos pemeriksaan ad-Dhahiriya mengejar pekerja Palestina, ke tempat kerja mereka di dalam Israel,  menembakkan granat kejut dan gas air mata, menyebabkan luka bakar dan kasus mati lemas akibat menghirup gas air mata.  

Tentara Israel juga mengejar pekerja Palestina di dekat penghalang pemisahan Israel di sebelah barat Hebron.
 
 
Para pekerja biasanya menggunakan lubang yang digali melalui penghalang segregasi Israel untuk menuju tempat kerja guna menghindari kepadatan di pos pemeriksaan utama Israel.

Sementara itu, tentara Israel menolak akses petani Palestina ke tanah mereka sendiri di kota Beit Ummar, di utara Hebron.
 
 
Seorang aktivis anti-kolonisasi lokal, Yousef Abu Maria, mengatakan tentara Israel dan pemukim ilegal dl Karmei Zur, menolak akses petani Palestina ke tanah mereka dan meminta mereka untuk meninggalkan daerah itu.*** 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: English Wafa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x