Dibawah Tekanan AS dan Eropa, Pilpres Serbia Ditengah Invasi di Ukraina

- 3 April 2022, 14:54 WIB
Dibawah Tekanan  AS dan Eropa, Pilpres Serbia Ditengah Invasi di Ukraina
Dibawah Tekanan AS dan Eropa, Pilpres Serbia Ditengah Invasi di Ukraina /Oliver BUNIC / AFP/

MEDIA PAKUAN - Serbia sedang menjalani pemberian suara dalam pemilihan Presiden dan parlemen di tengah situasi peperangan di Ukraina pada Minggu.

Dalam perebutan suara terbanyak tersebut, dua orang berusaha memenangkan pungutan suara dalam pemilihan presiden.

Presiden Serbia, Aleksandar Vucic telah mempertahankan posisinya yang didukung oleh Partai Progresifnya atau SNS.

Baca Juga: Marissya Icha Dikhianati Orang Kepercayaan di Perusahaan Tambang Miliknya, Jadikan Sebagai Pelajaran Hidup

Vucic yang telah menjabat dari 2014 tersebut berkampanye bahwa dirinya akan memerangi korupsi, melindungi lingkungan, menjanjikan perdamaian dan stabilitas disaat terjadinya invasi Rusia dan Ukraina berlangsung.

Invasi juga memengaruhi dan menjadikan Serbia berada di bawah tekanan dari Barat dalam memilih hubungan tradisionalnya dengan Moskow atau bergabung dengan Uni Eropa (UE).

Pemungutan suara tersebut akan mulai berlangsung pada pukul 05.00 GMT dan ditutup pada 18.00 GMT atau 12.00 WIB sampai 01.00 WIB.

Baca Juga: Bangunkan Sahur, Aksi Polisi Kagetkan Warga Kota Sukabumi

Sebagai informasi, Vucic mendapat kemenangan di babak pertamanya, yang mengungguli Zdravko Ponos yang merupakan kandidat dari koalisi Aliansi yang por-Eropa dan Kubu tengah.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x