Parlemen Italia akan Undang Putin untuk Berpidato: Setelah Zelensky

- 20 Maret 2022, 10:15 WIB
Parlemen Italia akan Undang Putin untuk Berpidato: Setelah Zelensky
Parlemen Italia akan Undang Putin untuk Berpidato: Setelah Zelensky /SPUTNIK/via REUTERS
 
MEDIA PAKUAN - Koalisi yang berkuasa di Italia Gerakan, bintang 5 dan Liga berniat mengundang Presiden Rusia Vladimir Putin di Parlemen Italia, untuk menyeimbangkan pidato Volodymyr Zelensky melalui video di parlemen Italia pada 22 Maret.
 
Anggota parlemen Nicola Grimaldi yang didukung Davide Serritella dan Gabriele Lorenzoni, mengatakan kepada surat kabar La Repubblica bahwa pihakya ingin mengundang Putin untuk berpidato di Parlemen Italia melalui panggilan video setelah pidato Zelensky.
 
Serritella berpendapat bahwa mengundang Putin ke parlemen adalah proposal yang masuk akal dan memungkinkan anggota parlemen untuk menekan presiden Rusia pada sejumlah masalah sensitif, termasuk yang terkait dengan krisis Ukraina.
 
Baca Juga: Rusia Terus Menekan Kota Pelabuhan Mariupol: Banyak Anak-anak dan Orang Tua yang Sedang Sekarat

Grimaldi bersama dengan empat rekannya dari Gerakan Bintang 5 dan koalisi Liga, telah menolak rancangan undang-undang yang menetapkan bahwa Italia mengirim bantuan militer tidak mematikan ke Ukraina untuk menunjukkan dukungan bagi Kiev melawan Moskow.

Moskow dan Kiev saat ini sedang dalam pembicaraan untuk menyelesaikan konflik, pembantu presiden Rusia Vladimir Medinsky pada hari Jumat menekankan bahwa pihak telah membuat kemajuan dalam beberapa masalah selama negosiasi, termasuk status netral Ukraina dan tidak masuk ke NATO.
 

"Masalah status netral dan tidak masuknya Ukraina ke NATO adalah salah satu poin utama dari negosiasi, ini adalah poin di mana para pihak telah membawa posisi mereka sedekat mungkin", kata Medinsky.

Dia menambahkan bahwa "nuansa terkait dengan jaminan keamanan apa yang dapat diterima Ukraina selain yang sudah ada, jika menolak untuk bergabung dengan NATO". 
 
Pernyataan itu muncul setelah Putin mengatakan awal pekan ini bahwa operasi khusus berjalan sesuai rencana.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: Sputnik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah