Amerika Serikat Akan Jatuhkan Sanksi Terhadap Presiden Rusia?

- 26 Februari 2022, 10:41 WIB
Asap mengepul dari wilayah unit Kementerian Pertahanan Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Kyiv, Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022.
Asap mengepul dari wilayah unit Kementerian Pertahanan Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Kyiv, Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022. /Valentyn Ogirenko/Reuters




MEDIA PAKUAN - Setelah adanya keputusan Rusia menginvasi Ukraina sejumlah negara akan menjatuhkan sanksi termasuk Amerika Serikat.

Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan, Amerika Serikat akan menjatuhkan sanksi kepada Presiden Rusia Vladimir Putin atas keputusannya menginvasi Ukraina

“Sejalan dengan keputusan sekutu Eropa kami, Amerika Serikat akan bergabung dengan mereka dalam memberikan sanksi kepada Presiden Putin dan Menteri Luar Negeri [Sergey] Lavrov dan anggota tim keamanan nasional Rusia,” katanya kepada wartawan yang dikutip dari Al jazeera.

Menurut PBB pasukan Rusia pada Kamis melancarkan serangan habis-habisan ke Ukraina, mendorong lebih dari 50.000 warga Ukraina melarikan diri dari negara itu.

Baca Juga: Kocak! Lucinta Luna Rebut Fadly Faisal dari Marissya Icha, Netizen Jadikan Judul Film

Baca Juga: Lowongan Kerja PT Pertamina Gas Negara Februari 2022, Buka 2 Formasi Kosong Saja Berikut Link Pendaftaran

Sebelumnya Serangan pertama yang diluncurkan Rusia terhadap Ukraina telah menewaskan ratusan orang.

Presiden Ukraina Zelensky mengatakan, ada sekitar 137 orang tewas diantaranya warga sipil dan personel militer.

“Mereka membunuh orang dan mengubah kota yang damai menjadi target militer. Itu busuk dan tidak akan pernah dimaafkan,” kata Zelensky  

Putin mengatakan invasi tersebut bertujuan untuk demiliterisasi negara tanpa mendudukinya.

Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menduga Rusia berusaha untuk “menghancurkan Ukraina secara politik dengan menjatuhkan kepala negara”.

Uni Eropa sepakat sebelumnya pada hari Jumat untuk membekukan aset yang terkait dengan Putin dan Lavrov.***

Editor: Iing Nuryasin

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x