Jauhkan Pengaruh Wahabi, Arab Saudi Pilih 22 Februari Sebagai Hari Peringatan Nasional

Dalam ajaranya Wahabi, hanya satu Tuhan dan setiap orang harus menyembah satu Tuhan seperti yang diajarkan dalam Kitab Suci.

Tak hanya itu, dalam ajaranya setiap orang harus hidup persis seperti pada zaman Rasulullah SAW.

Bagi mereka yang tidak patuh atau siapa saja yang menghalanginya pemulihan umat suci adan asli itu harus dibinasakan.

Abdul Wahabi dan tentaranya tak segan-segan membantai mereka yang mengabaikan perintahnyauntuk masuk Islam.

Baca Juga: Sederhana dan Merakyat! Fuji Unggah Foto Makanan Favorit hingga Sebut Sebagai Nikmat Tuhan

Menurut Abudul Wahab karena allah telah mengijinkannya mereka di anggap orang-orang kafir.

Karena hal itu, ajaran Wahabi di mana dianggap sebagai paham Ahlulssunnah wal jama'ah, karena paham wahabi dianggap betenytangan dengan mayoritas Ulama dan pengikutnya selalu meresahkan resah masyarakat-mana.

Setelah Putra Mahkota Pangeran Mohammad bin Salman menjadi penguasa de facto Arab Saudi, menyusul penobatan ayahnya Salman sebagai Raja Arab Saudi pada 2015 lalu, pengaruh Wahabi mulai perlahan dicabut. ***