Prihatin! Meksiko Mengalami Kekeringan Terpuruk, Danau Menjadi Kering, Badai Debu Menghantam Penduduk

- 23 April 2021, 11:13 WIB
ilustrasi/ meksiko mengalami kekeringan
ilustrasi/ meksiko mengalami kekeringan /William Cowie /dari Pixabay

 

MEDIA PAKUAN - Meksiko mengalami kekeringan terburuk, danau dan waduk menjadi kering.

Walikota Mexico City mengatakan, kekeringan di Meksiko adalah yang paling terburuk dalam 30 tahun yang pernah terjadi.

Dia mengatakan hal itu terlihat penyimpanan air alias Waduk untuk penyaluran ke ibu kota pun ikut kering.

Hal tersebut seperti waduk Villa Victoria yang berada di sebelah barat ibu kota ikut kering, airnya diperkirakan hanya sepertiga dari kapasitas normal.

Baca Juga: China Bantu Rp627,8 Miliar untuk Pembangunan Kampus Islam di Xinjiang?

Baca Juga: BLT UMKM Cair Via BRI? Cek Penerima di eform.bri.co.id

Isais Salgado, 60, mencoba mengisi air dari Villa Victoria ke truk tangki, yang biasanya hanya setengah jam namun untuk saat ini di membutuhkan waktu tiga setengah jam untuk memompa air ke kapal tankernya yang berkapasitas 10.000 liter (2.641 galon).

"Waduknya mengering," kata Salgado.

“Jika mereka terus memompa air keluar, pada bulan Mei air akan benar-benar kering, dan ikan akan mati.” sambung salgado yang dikutip Media Pakuan dari Aljazeera 23 April 2021.

Sembilan juta penduduk ibu kota bergantung pada waduk seperti Villa Victoria untuk pemasok air untuk memenuhi kebutuhan.

Baca Juga: Inilah Spesifikasi 7 Smartphone OPPO yang Memiliki Kualitas Kamera Terbaik

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini Jumat 23 April 2021: ANTV, SCTV, dan INDOSIAR

Dan juga sebagian besar sisanya berasal dari sumur dalam batas kota, tetapi ketersedian air kota itu sendiri menurun.

Disisi lain Gubernur Michoacan Silvano Aureoles mengatakan begitu banyak danau telah mengering sehingga komunitas garis pantai sekarang menderita badai debu.

Dia mengatakan masyarakat mungkin harus mulai menanam vegetasi di dasar danau untuk mencegahnya.

Dalam petisi kepada pemerintah, warga masyarakat di sekitar danau mengatakan hanya enam dari 19 spesies ikan yang pernah ada di Cuitzeo sekarang yang tersisa.

Mereka mengatakan, badai debu telah menyebabkan puluhan ribu infeksi saluran pernapasan dan usus di antara penduduk setempat.***

Editor: Iing Nuryasin

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x