MEDIA PAKUAN - Inggris mengutuk pemerintah militer Myanmar yang telah kudeta diplomatik yaitu mencopot jabatan kedutaan besar Kyaw Zwar Minn.
Sebelumnya kedutaan besar Kyaw Zwar Minn dicopot dari jabatannya dikarenakan telah menyerukan pembebasan pemimpin sipil Aung San Suu Kyi.
Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab memposting di media sosial dukungannya untuk duta besar, yang bermalam di mobilnya di luar kedutaan.
"Kami mengutuk tindakan intimidasi rezim militer Myanmar di London kemarin, dan saya memberi penghormatan kepada Kyaw Zwar Minn atas keberaniannya," tulis Raab.
Baca Juga: Kebakaran di Tanah Abang Hanguskan 130 Lapak APPSI: Minta Pemerintah Bantu Pedagang
Selain itu dia mengatakan Inggris meminta kepada militer Myanmar untuk tidak melakukan kekerasan dan segera memulihkan pemerintahan secara demokrasi.
"Inggris terus menyerukan diakhirinya kudeta dan kekerasan yang mengerikan dan pemulihan demokrasi yang cepat." kata dia.