Network
MEDIA PAKUAN - Penjualan dan laba kuartalan Twitter meningkat dan mengalahkan target Wall Street, ini rahasia perusahaan itu untuk meningkatnakn pengiklanan dan mendapatakan keuntungan yang besar.
Twitter memperkirakan awal yang kuat hingga 2021 karena belanja iklan rebound dari titik terendah, mengikuti media sosial lainnya.
Pendapatan total Twitter meningkat 28 persen, mencapai hingga 1,29 miliar dolar dari tahun ke tahun.
Baca Juga: MENPANRB Tjahjo Kumolo Keluarkan Surat Edaran, ASN Dilarang Keluar Daerah Selama Libur Imlek
Sepanjang tahun ini, saham Twitter naik hingga 11 persen, dan dalam perdagangan yang diperpanjang saham tersebut naik 3 persen.
Pihak Twitter mengatakan, untuk tahun 2021 ini pengeluaran akan naik 25 persen. Namun memperkirakan pendapatakn akan tumbuh lebih cepat dari modal.
Media ini telah menjadi sorotan di tengah perdebatan global mengenai postingan apa yang diizinkan di situs tersebut, mulai dari larangannya terhadap mantan Presiden AS Donald Trump. kerusuhan Capitol pada bulan Januari hingga penolakan baru-baru ini di india yang menyangkut protes petani.
"Kami adalah platform yang jelas jauh lebih besar daripada satu topik atau satu akun mana pun. 80% penonton kami berada di luar Amerika Serikat," katanya.
