Baca Juga: Jampidsus Kejaksaan Agung Tetapkan Satu Orang Tersangka Baru Kasus Korupsi PT.Asbri
Dalam aplikasi Clubhouse tidak ada postingan, tidak ada gambar atau video dan tidak ada Direct Message untuk dimasuki.
Tampilannya hanya gambar profil dan suara. Ruang Clubhouse mengatur orang ke dalam tiga kelompok: Tuan rumah, moderator, dan anggota audiens.
Penyajiannya terlihat seperti diskusi panel virtual di konferensi. Pembawa acara dan moderator mengontrol aliran percakapan seperti siapa yang dapat berbicara dan kapan.
Saat ini, Clubhouse gratis untuk digunakan dan tidak menjalankan iklan apa pun. Perusahaan mengklaim memiliki rencana untuk menambahkan model langganan untuk kreator di masa mendatang.
Baca Juga: Tanggapi Kebijakan Ganjil-Genap, Wagub Jakarta Ahmad Riza Patria Apresiasi Walikota Bogor Bima Arya
Aplikasi tersebut saat ini hanya tersedia untuk pengguna iPhone, tetapi aplikasi Android sedang dalam pengembangan, menurut perusahaan.
Clubhouse didirikan oleh pengusaha Silicon Valley, Paul Davison dan mantan Google GOOG, karyawan Rohan Seth, dan aplikasi ini bernilai lebih dari 1 triliun dalam putaran pendanaan terbarunya.
Dilansir dari marketwatch.com, Davidson dan Seth mengatakan sasaran mereka adalah membangun pengalaman sosial yang terasa lebih manusiawi.