Waspada Jangan Makan Daging Gosong, Benarkah Makan Daging Bakar Tak Matang Picu Kanker? Ini Alasanya

- 9 Juni 2024, 17:50 WIB
Ilustrasi Daging Sate Kurban (Pixabay)
Ilustrasi Daging Sate Kurban (Pixabay) /

MEDIA PAKUAN - Momen Idul Adha identik dengan melimpah ruah daging kurban. Namun perlu diingat, momen tersebut sangat patut diwaspadai.

Seperi halnya, makan daging bakar adalah aktivitas yang populer saat Idul Adha. Bahkan manjadikan budaya, terutama saat perayaan lebaran Idul Adha.

Hanya saja perlu diwaspadai. Karena ada kekhawatiran yang muncul terkait dengan potensi risiko kesehatan.

Termasuk risiko kanker, jika daging tidak matang dengan sempurna saat proses pembakaran.

Baca Juga: Benarkah Serigala Suka Melolong Saat Bulan Purnama ?

Daging yang tidak matang sepenuhnya bisa menjadi sarang bagi berbagai patogen berbahaya. Seperti Salmonella, E. coli, dan Trichinella.

Patogen ini bisa menyebabkan keracunan makanan dengan gejala seperti diare, muntah, dan demam. Risiko infeksi ini lebih tinggi pada daging unggas, babi, dan sapi.

Untuk menikmati daging bakar dengan lebih aman, Anda bisa mengikuti beberapa tips berikut:

1. Gunakan Marinasi

Marinasi daging sebelum dipanggang dapat mengurangi pembentukan HCAs. Marinasi yang mengandung lemon, cuka, atau bumbu tertentu seperti rosemary dan thyme sangat efektif.

2. Kurangi Waktu Masak di Suhu Tinggi

Pertimbangkan untuk memasak daging di oven atau microwave terlebih dahulu sebelum memanggangnya, sehingga waktu paparan suhu tinggi di atas panggangan bisa dikurangi.

3. Hindari Kontak Langsung dengan Api

Baca Juga: BMTH Bersama Baby Metal Gelar Konser di Jakarta, Catat Jadwal dan Harga Tiket

Gunakan panggangan dengan jarak yang cukup antara daging dan bara api. Hindari lemak menetes ke arang, yang bisa menghasilkan asap.

4. Balik Daging Secara Berkala

Membalik daging secara sering dapat mengurangi pembentukan HCAs.

Buang Bagian yang Terbakar: Hindari mengonsumsi bagian daging yang gosong atau terlalu terbakar.

5. Pola Makan Seimbang

Selain teknik memasak yang sehat, mengonsumsi daging dalam jumlah yang wajar sebagai bagian dari diet seimbang juga penting.

Baca Juga: Russell Meraih Pole Position F1 Dibayang-bayangi Max Verstappen

Kombinasikan dengan banyak sayuran, buah, biji-bijian, dan kacang-kacangan untuk mendapatkan asupan gizi yang lengkap dan mengurangi potensi risiko kesehatan.***

 

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah