Network
MEDIA PAKUAN - Bahagia adalah taraf ukur seseorang dalam menjalani kehidupan di dunia.
Bahagia juga banyak diartikan sebagai hidup yang sempurna.
Bahagia itu, menurut mereka yaitu yang memiliki segalanya, harta yang berlimpah tak habis tujuh turunan.
Baca Juga: Jungkook BTS dan Kim Soohyun, Berikut Sederet Artis yang Menghadiri Konser IU The Golden Hour
Tetapi, bahagia dalam pandangan umat muslim yang beriman tentulah berbeda, karena kebahagiaan mereka diukur dari cara bersyukur dan bersabar.
Berikut 3 kunci kebahagiaan bagi orang muslim:
1. Apabila mendapat nikmat,
hendaknya ia bersyukur,
Dalam ayat suci Al Qur’an disebutkan :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لأَزِيدَنَّكُمْ
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.”(QS. Ibrahim: 7)
Tetapi, bahagia dalam pandangan umat muslim yang beriman tentulah berbeda, karena kebahagiaan mereka diukur dari cara bersyukur dan bersabar.
Berikut 3 kunci kebahagiaan bagi orang muslim:
1. Apabila mendapat nikmat,
hendaknya ia bersyukur,
Dalam ayat suci Al Qur’an disebutkan :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لأَزِيدَنَّكُمْ
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.”(QS. Ibrahim: 7)
Baca Juga: Anda Perlu Tahu! Berikut Daftar Akhlak Rasulullah yang Wajib Kamu Ketahui, Panutan Terbaik!
2. Bila mendapat ujian ia
bersabar,
Dari hadits Anas bin Malik, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلاَءِ وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ فَمَنْ رَضِىَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السَّخَطُ
"Sesungguhnya pahala besar karena balasan untuk ujian yang berat. Sungguh, jika Allah mencintai suatu kaum, maka Dia akan menimpakan ujian untuk mereka.
2. Bila mendapat ujian ia
bersabar,
Dari hadits Anas bin Malik, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلاَءِ وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ فَمَنْ رَضِىَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السَّخَطُ
"Sesungguhnya pahala besar karena balasan untuk ujian yang berat. Sungguh, jika Allah mencintai suatu kaum, maka Dia akan menimpakan ujian untuk mereka.
Barangsiapa yang ridho, maka ia yang akan meraih ridho Allah. Barangsiapa siapa yang tidak suka, maka Allah pun akan murka.” (HR. Ibnu Majah no. 4031, hasan kata Syaikh Al Albani).
3. Jika terjatuh dalam dosa
ia beristighfar
Allah SWT berfirman :
ۚ وَ مَا کَانَ اللّٰہُ مُعَذِّبَهمۡ وَهمۡ یَسۡتَغۡفِرُوۡنَ
"Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun." (Al Anfal:33)
3. Jika terjatuh dalam dosa
ia beristighfar
Allah SWT berfirman :
ۚ وَ مَا کَانَ اللّٰہُ مُعَذِّبَهمۡ وَهمۡ یَسۡتَغۡفِرُوۡنَ
"Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun." (Al Anfal:33)
Baca Juga: New Orleans Kota di AS Miliki Tingkat Pembunuhan Tertinggi: Dijuluki Big Easy Pelaku Pembunuh
Maka dari itu, Allah pasti akan mengampuni hambanya yang didalam hati tertanam keimanan.
Sehingga akan selalu merasa bersyukur, cukup dan bersabar dalam menjalani kehidupan dengan melakukan usaha pula.***
Maka dari itu, Allah pasti akan mengampuni hambanya yang didalam hati tertanam keimanan.
Sehingga akan selalu merasa bersyukur, cukup dan bersabar dalam menjalani kehidupan dengan melakukan usaha pula.***
