Cerita Mistis! 11 Hari Tersesat di Gunung Gede, Seorang Pria Nyaris Mati Kelaparan

- 18 September 2021, 10:45 WIB
Ilustarasi kisah mistis di Gunung Gede
Ilustarasi kisah mistis di Gunung Gede /Instagram/@infogununggede/

MEDIA PAKUAN
- Sebuah pengalaman yang tak akan terlupakan bagi seorang pria yang bernama Erik.
 
Dia merupakan seorang pendaki yang pernah tersesat selama sebelas hari dihutan Gunung Gede dan nyaris meninggal karena kelaparan. Berawal ketika Erik dan rombongannya berangkat untuk mendaki Gunung Gede
 
Dua belas orang pendaki dengan satu orang perempuan, perlengkapan dan juga peralatan pendakian telah dipersiapkan, setelah berdoa bersama mereka semua berangkat.
 
 
Ditengah perjalanan rombongan dibagi menjadi 2 kelompok, satu kelompok berisi 6 orang dan jalan duluan karena memang sudah terbiasa melewati trek pendakian.
 
Sedangkan kelompok kadua berjalan dibelakang salah satu anggotanya satu orang perempuan dan termasuk Erik berjalan dibelakang dengan adanya perempuan yang mudah kelelahan sehingga sering beristirahat ditengah jalan.
 
Pukul 6 sore menunjukan waktu Maghrib tiba, semua rombongan melaksanakan sholat terlebih dahulu.
 
 
Ada hal aneh yang disadari rombongan pendaki, pada waktu maghrib hutan terasa sunyi, tak ada satu binatang malam pun yang  bersuara, hutan terasa senyap.
 
Saat waktu isya tiba, barulah malam ramai dengan suara binatang.
 
Singkat cerita, rombongan kedua telah melewati pasir ipis, dan sampai di pos kayu pondok, betapa kaget nya rombongan kedua yang baru datang, karena melihat enam orang rombongan pertama kerasukan.
 
 
Ke enam orang tersebut, mengeram sambil mencakar tanah. Suasana menjadi kalut, enam orang rombongan kedua tidak tahu harus berbuat apa, mereka yang masih sadar terus merapatkan doa semampunya.
 
Wanita yang berada dirombongan kedua tiba-tiba ikut kerasukan dan menyerang pendaki lain, terutama Erik.
 
Wanita itu mencakar Erik hingga Erik tak sadarkan diri. Malam pendakian itu menjadi kacau. Pagi hari Erik telah sadarkan diri, namun ia tak melihat satupun temannya, ia tergeletak sendiri ditempat itu.
 
 
Setelah mengumpulkan kesadaran, Erik mulai berjalan untuk mencari jalan keluar, namun setelah terus berjalan Erik tak mengenal trek yang dilewatinya, ia tersesat.
 
Hingga seminggu berlalu, Erik masih belum menemukan jalan keluar. Kulit tubuhnya sudah sangat kurus, dia tidak kehausan, karena di gunung gede banyak sekali sumber air, namun dia sangat kelaparan.
 
Mungkin karena kurang nya pengetahuan cara bertahan hidup di alam liar, tubuh nya gatal semua, bahkan mulut nya pun membiru setelah ia mengkonsumsi pucuk daun, maupun jamur yang tumbuh di dalam hutan gunung gede.
 
Membuat nya sangat takut untuk memakan tumbuhan di alam liar, walaupun perut nya sangat kelaparan.
 
 
Satu hari satu malam, iya berada di atas pohon, karena di kejar MENAK LEUWEUNG, Sang raja hutan menunggui nya, di bawah pohon.
 
Siang hari Dia ketakutan oleh hewan buas, dan malam hari sangat ketakutan oleh mahluk astral. Ia terus berdoa agar Tuhan menyelamatkannya, Erik tak mau mati didalam hutan.
 
Hingga sampai dihari kesebelas saat Erik nyaris meninggal karena kelaparan, seorang pria paruh baya menemukan Erik tubuhnya terlunglai bersandar dipohon besar dengan setengah sadar. Kemudian pria paruh baya itu membawanya pulang, sehingga Erik akhirnya selamat.***

Editor: Adi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x