MEDIA PAKUAN - Stres merupakan suatu reaksi seseorang baik secara fisik maupun emosional (mental/psikis) jika terdapat perubahan dari lingkungan yang kemudian mengharuskan seseorang untuk menyesuaikan diri.
Selain itu, stres juga menjadi bagian alami serta penting dari kehidupan, namun jika berlangsung secara terus menerus dalam waktu yang lama hal ini kemudian dapat merusak kesehatan seseorang.
Oleh sebab itu, sudah seharusnya kalau setiap orang mencari tahu cara agar tidak stres. Dengan begitu, kehidupan yang dijalani bisa menjadi lebih nyaman. Namun, terkadang masih ada beberapa orang yang belum mengetahui cara agar tidak stres. Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang cara agar tidak stres. Jadi, simak artikel MediaPakuan sampai selesai, Grameds.
Baca Juga: Ingin Datangkan Vinicius Junior, Manchester United Bersedia Keluarkan Bajet 130 Juta Poundsterling
A. Dampak Stres pada Kesehatan
Stres yang berkepanjangan dapat memicu berbagai penyakit. Ketika stres, tubuh kita akan melepaskan hormon kortisol dan adrenalin yang akan membuat jantung bekerja lebih cepat. Selain itu hormon-hormon ini kemudian juga akan membuat seseorang menjadi lebih mudah merasa lelah.
Selain itu, daya tahan tubuh seseorang yang sedang stres juga akan terus mengalami penurunan. Pikiran yang stres yang akan membuat tubuh menjadi lebih sulit dalam melawan virus atau bakteri serta kamu pun menjadi lebih mudah terkena penyakit. Terdapat beberapa penyakit yang bisa kamu alami saat stres, diantaranya:
• Gangguan pencernaan, seperti diantaranya iritasi usus besar, kolitis ulseratif, gastritis, serta GERD
• Masalah pada kulit serta rambut, seperti diantaranya rambut rontok permanen, eksim, psoriasis, serta jerawat
• Disfungsi seksual, seperti diantaranya ejakulasi dini, impotensi, serta hilangnya hasrat seksual
• Gangguan menstruasi, atau memperparah gejala PMS
• Obesitas serta gangguan makan lainnya
• Penyakit kardiovaskular, seperti diantaranya stroke, serangan jantung, tekanan darah tinggi, serta penyakit jantung
• Gangguan mental, seperti diantaranya kecemasan, depresi, juga gangguan kepribadian
• Sakit kepala serta gangguan tidur
Agar stres tak semakin berat ataupun menimbulkan masalah kesehatan, penting bagi setiap orang untuk dapat mengurangi serta mengendalikan stres dengan baik.
B. Cara Mengatasi Stres Menurut Islami
Berikut ini adalah beberapa langkah untuk mengatasi stres dari pandangan Islam.
1. Mengenal dan Mendekat kepada Allah
“Apakah mereka tak melihat Allah-Dia yang kemudian menciptakan langit serta bumi dan tak lelah dengan menciptakan mereka-memiliki kekuatan untuk menghidupkan orang mati? Dia juga memiliki kuasa atas berbagi hal.” (QS 46: 33).
Saat stres melanda, ingatlah bahwa kita tak hidup sendirian di dunia ini. Allah juga demikian dekat dengan hamba-Nya serta akan mengabulkan doa-doa yang kita panjatkan. Namun seringkali kita lupa dan membuat diri menjadi lebih sibuk pada perasaan stres yang ada. Oleh sebab itu, kita dapat melepaskan kecemasan dan membiarkan Allah SWT bekerja. Bahkan, sekalipun belum dapat melihat hikmah di balik segala sesuatu.
2. Menjalankan Shalat
“Dan kalian semua mintalah pertolongan dengan cara dilingkupi juga dengan kesabaran serta (mengerjakan) sholat, karena sesungguhnya shalat berat dilakukan terkecuali oleh orang-orang yang khusuk.” (QS 2:45).
Shalat dapat menjadi solusi bagi kita untuk menghilangkan stres dan berbagai kecemasan yang kita miliki. Kita dapat menyerahkan diri kepada Allah SWT, karena Ia lah yang kemudian mengendalikan semua hal.
3. Gunakan Akal Pikiran untuk Mencerna Masalah
“Apakah orang yang beribadah pada waktu-waktu malam dalam keadaan sujud serta berdiri, sementara ia takut kepada akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah bahwa ‘Adakah sama mereka yang mengetahui dengan orang-orang yang tak mengetahui?’ Sesungguhnya orang yang dapat menarik pelajaran adalah ia Ulu al-Albab.” (QS Az-Zumar: 9).
Di dalam ayat ini disebutkan bahwa Allah berfirman bahwa kita umatnya diperintahkan untuk menggunakan akal dibandingkan dengan hawa nafsu. Sebab, sering kali saat menghadapi tekanan, perasaan kita cenderung mendominasi dibandingkan dengan akal pikiran yang bersifat rasional.
Padahal pemecahan masalah hanya akan didapat saat kita mampu berpikir dengan menggunakan akal yang jernih, bukan dibalut dengan perasaan-perasaan berkecamuk apalagi hawa nafsu. Untuk itu, gunakanlah akal pikiran agar kemudian masalah-masalah yang tengah kita hadapi dapat diselesaikan dengan baik karena Islam sudah memerintahkannya sebagaimana yang ada di dalam Al-Quran.
Demikian mengenai hal tersebut, jangan luoa scroll terus artikel selanjutnya di Media Pakuan!.***