Baca Juga: Investasi Bodong Berkedok Gadai Rumah, Belasan Warga Sukabumi jadi Korban
Sementara itu paman Kayla, Jajat Sudrajat (58) mengatakan, dirinya awal mula mengetahui peristiwa tersebut dari adiknya sekitar pukul 11.00 WIB.
"Iya, waktu itu ade saya ini datang ke rumah sekitar pukul 11.00 WIB dan mencerikatakan bahwa Syifa meninggal dunia," ungkapnya.
Setelah itu, orang tua Kayla dan pihak sekolah berangkat ke Palabuhanratu menjemput jenazah anaknya untuk dibawa ke rumah duka di Jalan Raya Babakan Damai, Kampung Gunungguruh, Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi.
"Iya, itu dibelakang akan dimakamkannya. Jujur, saya juga merasa kaget dan sangat terkejut yah, setelah mendengar saudara saya ini meninggal dunia. Karena, Syifa ini tidak memiliki riwayat penyakit apapun. Jadi, Syifa itu merupakan anak ke 2 dari dua bersaudara atau anak bungsu yah. Nah, kakaknya gak ada di sini, ia lagi berada di Lampung," jelasnya.***