MEDIA PAKUAN - Viral beredar di media sosial kelompok ormas yang mengatas namakan Paguyuban Jampang Tandang Makalangan (PJTM) dan Sapu Jagat Sukabumi- Jawa Barat lakukan aksi protes terhadap pengelola wisata pantai Minajaya.
Paguyuban Jampang Tandang Makalangan (PJTM) Sukabumi- Jawa Barat menilai Tarif retribusi masuk kawasan wisata pantai Minajaya dianggap tidak wajar.
Menurutnya kenaikan tarif retribusi tersebut tidak sesuai dengan fasilitas sarana dan prasarana yang disediakan.
Hal ini dikatakan Katua PJTM Hendra, kenaikan tarif tersebut lantaran pengunjung wisata ke pantai yang berlokasi di wilayah Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi Jawa Barat itu mengalami kenaikan, tatapi fasilitas tidak memadai.
“Kesimpulan sementara, angka retribusi dianggap terlalu tinggi, karena keberadaan fasilitas pendukung dan sarana yang ada ditempat wisata Minajaya yang sudah dibangun oleh pemerintah belum memadai, sehingga masyarakat merasa keberatan dengan jumlah retribusi itu,” kata Hendra kepada awak media, Ahad (15/4/2024).
Hendra menyarankan agar Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Sukabumi meninjau ulang penerapan tarif retribusi tersebut.
“Kenaikan retribusi boleh saja, tapi harus berbanding lurus dengan asas manfaat yang diperoleh oleh pengguna atau mayarakat yang dikenakannya,” tuturnya.