MEDIA PAKUAN - Karena panasnya perang antara Palestina-Israel dunia hampir melupakan perang Ukraina dan Rusia yang tak kalah panas.
Namun hingga kini korban jiwa dalam peristiwa tersebut masih menjadi rahasia perang yang tak pernah di ungkapkan.
Kementrian mempertahankan kebijakannya dan tetap diam, dan banyak orang Rusia memilih untuk tidak berbicara di depan umum karena takut akan dampaknya.
Namun tidak menutup kemungkin bahwa korban jiwa akibat perang Ukraina dan Rusia sama parahnya seperti perang di Gaza, mengingat perang antara kedua negara tersebut sudah berlangsung sejak tahun lalu.
Dilansir dari nytimes.com. Pentagon memperkirakan ada sekitar 60.000 tentara Rusia yang gugur dan jumlah tentara yang terluka ada tiga sampai empat kali lebih banyak dari jumlah tersebut, dengan total sekitar ada 300.000 korban, kata seorang pejabat Amerika yang meminta namanya disamarkan.
Rusia terus menyerang Ukraina dan setidaknya berhasil merebut nyaris seperempat wilayah negara itu.
Sejak Rusia menginvasi Ukraina Februari 2022 lalu, NATO terus mengirimkan senjata canggih kepada Kyiv untuk membantu negara pecahan Uni Soviet itu bertahan dan melawan serbuan Kremlin.
Baca Juga: Jambret Wanita di Siang Bolong, 2 Pemuda Sukabumi Tertangkap Basah oleh Warga