Network
MEDIA PAKUAN - Selain meredam dua rumah warga, belasan rumah warga di Kampung Gunungguruh RT 06 / RW 03, Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, terancam serupa.
Banjir dengan ketinggian air 60 cm, terjadi, Selasa 9 Januari 2024 malam, menyebabkan 2 kepala keluarga atau 8 jiwa terpaksa mengungsi.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, tapi menyebabkan harta benda warga rusak.
Banjir disebabkan intensitas hujan tinggi serta meluapnya saluran air yang tersumbat sama sekali tidak diprediksi warga.
Manajer Pusat pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan bencana disebabkan hujan deras mengguyur Sukabumi.
Hujan deras yang cukup lama, kata dia memicu debit air tinggi sementara saluran air tersumbat. "Akibatnya, air sungai meluap dan merendam rumah warga,"katanya.
Selain tingginya debit air, kata Daeng, faktor lain penyebab banjir adalah posisi rumah yang berada di bawah jalan.
"Sementara pembuangan lingkungan warga dalam kondisi tersumbat sampah. Sehingga banjir tidak bisa dielakan lagi,"katanya.
