Jelang Tahun Baru 2024, Penyelundupan Narkoba Jalur Laut Diwaspadai BNNK Sukabumi

- 28 Desember 2023, 16:51 WIB
Kepala BNNK Sukabumi Sudirman.
Kepala BNNK Sukabumi Sudirman. /Manaf Muhammad/Media Pakuan

Baca Juga: Di Hadapan Ulama se Sukabumi dan Cianjur, Mahfud MD Ngaku sedang Tidak Berkampanye untuk Pemilu 2024

Selain itu jalur laut juga menjadi fokus pengamanan karena berpotensi dijadikan area penyelundupan keluar masuknya barang barang haram narkoba dari luar daerah.

"Jadi, sekitar 80 persen peredaran gelap narkoba di Indonesia terjadi melalui perairan laut. Wilayah perairan lautan lepas pantai selatan Sukabumi merupakan salah satu tempat masuknya narkoba di Sukabumi," ujarnya.

Pengamanan jalur laut menurut Sudirman akan melibatkan dari unsur BNN provinsi dan  pusat sebab jalur ini memiliki tingkat kesulitan tersendiri. 

"Kenapa wilayah perairan itu, sering dijadikan tempat peredaran narkoba. Karena, masalahnya adalah kurangnya pengawasan di laut dan banyaknya jalur tikus yang sulit untuk dipantau," tuturnya.

Baca Juga: 4 Bocah Pengidap Penyakit Berat di Sukabumi dapat Santunan dari Mensos Risma

"Kadang-kadang, pengiriman narkoba akan berhenti di tengah laut dan kemudian diambil oleh nelayan lokal. Untuk itu, BNN berfokus untuk memantau dan mendalami metode sindikat tersebut," jelasnya di Sukabumi, Jawa Barat.

Dia berharap penuh pada partisipasi seluruh elemen masyarakat untuk terlibat dalam memerangi peredaran narkoba. Seluruh masyarakat menurutnya tidak perlu takut untuk melaporkan apabila mengetahui informasi mengenai peredaran narkoba.***

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah