Respon Cuaca Ekstrem, Pendakian Gunung Gede Pangrango Ditutup: 31 Desember 2023 Hingga 31 Maret 2024 Mendatang

- 20 Desember 2023, 15:37 WIB
Pendakian Gunung Gede Pangrango  ditutup untuk sementara
Pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup untuk sementara /Instagram @bbtn_gn_gedepangrango/
 
 
 
MEDIA PAKUAN -  Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) mengumumkan penutupan kegiatan pendakian ke Gunung Gede Pangrango selama tiga bulan kedepan.
 
Penutupan akan dimulai 31 Desember 2023 hingga 31 Maret 2024 itu, tertuang dalam  keputusan tertuang dalam Surat Edaran 23/BBTNGGP/Tek/B/12/2023.
 
Surat yang dikeluarkan pada 15 Desember 2023 lalu, merupakan upaya mengantisipasi perkembangan cuaca ekstrem dan sebagai langkah aktif untuk mendukung pemulihan ekosistem. Hal tersebut diungkapkan Kepala Balai Besar TNGGP Sapto Aji Prabowo.
 
 
Dia menyampaikan kegiatan pendakian ke Gunung Gede Pangrango ditutup sementara itu, setelah pertimbangan matang terhadap kondisi cuaca yang dapat memengaruhi keselamatan pendaki.
 
Terutama untuk memberikan kesempatan optimal bagi ekosistem Gunung Gede Pangrango untuk pulih.

"Penutupan ini bukan hanya bertujuan untuk melindungi para pendaki dari potensi cuaca buruk,"katanya.
 
Selain itu, kata Sapto sebagai upaya nyata dalam mendukung pemulihan ekosistem di kawasan Gunung Gede Pangrango. Kelelahan ekosistem akibat aktivitas manusia adalah isu serius yang perlu ditangani dengan serius.
 
"Dengan penutupan sementara, diharapkan alam dapat pulih dan menjadi lebih tahan terhadap dampak aktivitas manusia,"katanya.
 

Sapto mengatakan para pendaki yang telah merencanakan pendakian selama periode penutupan diimbau untuk memperhatikan informasi resmi. Terutama memahami keputusan ini sebagai langkah preventif demi keamanan bersama.

Selain itu, kata dia diharapkan para pendaki juga dapat berkontribusi dengan mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.
 
"Terutama untuk pelestarian keindahan alam dan keberlanjutan ekosistem,"katanya.

Balai Besar TNGGP berharap  dengan langkah-langkah seperti ini. "Kita dapat menjaga kelestarian alam sambil memberikan kesempatan bagi alam untuk pulih dan tetap menjadi destinasi yang aman dan menakjubkan bagi para pecinta alam di masa mendatang," katanya.***

 
 
 
 
 
 
 


 
 
 
 
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: IG Infojawabarat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x