MEDIA PAKUAN - Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat pada Minggu 3 Desember 2023 sore menyebabkan puluhan pendaki sempat dinyatakan hilang.
Pada saat terjadinya erupsi, terdapat 75 pendaki yang masih berada di Gunung Marapi. Alhasil mereka terjebak di situasi mencekam.
Pencarian kemudian dilakukan oleh Tim Search and Rescue (SAR) gabungan. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan, seluruh pendaki sudah berhasil ditemukan.
"(Korban) Marapi sekarang sudah ditemukan semua dari 75 itu 52 selamat 23 meninggal," ujarnya saat meninjau lokasi pergerakan tanah di Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Kamis 7 Desember 2023.
Baca Juga: Gunung Marapi di Sumbar Alami Erupsi 46 Kali, Tim Sar Tunda Evakuasi
Dari keseluruhan korban yang telah ditemukan merupakan pendaki. Dia pun memastikan, erupsi Gunung Marapi jauh dari jangkauan pemukiman penduduk.
Kendati demikian, menurut Suharyanto tidak ada masyarakat yang terkena abu maupun material lainnya dari erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat.
"Memang di sana kan yang domainnya adalah pencarian pertolongan karena secara dampak dari erupsi itu tidak mengenai masyarakat," tuturnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, pencarian korban telah dilakukan oleh Basarnas dibantu petugas gabungan.