Faktor yang memengaruhi turunnya jumlah wisatawan menurutnya cuaca yang tidak mendukung sebab Aku Cantik Villa memiliki wisata outdoor. Selain itu banyaknya persaingan dan pergantian pengurus dikatakannya turut berpengaruh.
Baca Juga: DPMPTSP Kota Sukabumi Jemput Bola, Puluhan UMKM Mendapatkan NIB Melalui Program Si Jimat Balls
"Sepi pengunjung itu selain karena banyaknya persaingan dan cuaca, salah satunya karena tempat-tempatnya juga bukan kurang terawat ya tapi setelah Pak Dadang Kuswandi tidak mengelola Aku Cantik, omzet, rawatan dan lainnya itu semakin berkurang jauh dari pertama awal kita buka," tuturnya.
Dia tak tahu persis alasan pergantian pengelolaan tersebut. Tempat wisata ini menurutnya tersoroh oleh sosok Dadang sebab dikenal dekat masyarakat sekitar, termasuk melibatkan warga dalam merawat AKu Cantik.
"Makanya Aku Cantik ini identiknya dengan Pak Dadang sebetulnya karena beliau sudah dikenal kebaikannya sama masyarakat, sosialnya juga. Jadi merosotnya itu setelah ditinggalkan beliau kurang lebih setahun yang lalu," pungkasnya.
Senada dengannya, Koordinator Lapangan Aku Cantik Ujang mengatakan, hingga saat ini sedikitnya ada enam pekerja yang diputus kontraknya akibat sepi pengunjung.
Pengunjung yang dahulu mencapai ratusan saat ini hanya sekitar 40 orang saat weekend. Bahkan selama 8 tahun dia bekerja di tempat ini, tren kunjungan wisatawan saat ini pada weekday tidak ada.
"Sudah setahun ke belakang. Kalau sebelumnya, dulu Alhamdulillah lah sampai setiap harinya juga ada apalagi weekend. Nyampe dulu itu ada music live, sekarang kan sepi pengunjung. Dulu hampir setiap weekend itu 200-300 itu ada pengunjung," ucap.