Kemendikbudristek Sebut Kurikulum Merdeka di Ponpes Dzikir Al Fath Menjadi Role Model Pendidikan Era Kini

- 9 November 2022, 19:46 WIB
Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan Kemendikbudristek Yudi Wahyudin didampingi pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath KH Muhammad Fajar Laksana.
Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan Kemendikbudristek Yudi Wahyudin didampingi pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath KH Muhammad Fajar Laksana. /Manaf Muhammad

MEDIA PAKUAN - KH Muhammad Fajar Laksana mengatakan, pendidikan di Ponpes Modern Dzikir Al Fath telah menerapkan model kurikulum merdeka sejak lama.

Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath tersebut menyebut model pendidikan merdeka belajar dan kampus merdeka yang dibuat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sudah sangat tepat untuk era saat ini.

Karena menurutnya pelajar bukan hanya perlu mendapat teori ilmu pengetahuan yang ada di kelas, namun harus banyak mendapatkan pengalaman praktek di masyarakat.

Maka dari itu, katanya, pendidikan yang diterapkan di Ponpes Dzikir Al Fath mengedepankan model vokasi berbasis entrepreneurship untuk menjadi bekal para lulusannya dapat unggul di dunia industri.

"Pada intinya sebetulnya kurikulum merdeka itu bentuk entrepreneur entrepreneur artinya adalah materi belajar pelajaran yang esensial yang teraplikasi dalam dunia usaha dan dunia bisnis," katanya, Rabu 9 November 2022.

Baca Juga: Begini Kondisi Makam KH Ahmad Sanusi Usai Sah Menjadi Pahlawan Nasional

"Kalau kita ingin belajar yang realistis yang sesuai dengan dunia kehidupan maka kita pasti butuh role model kegiatan yang real ada di masyarakat sehingga lembaga pendidikan kita yang ada di pondok pesantren dzikir Al Fath membuat itu supaya mereka nanti lepas dari pondok datang ke masyarakat itu mereka sudah paham contohnya di masyarakat ada ayam ya belajar dong ternak ayam, di masyarakat ada itik ya belajar dong ternak itik realnya, di masyarakat jangan jauh jauh ada tukang cukur selama ini hal semacam itu tak diajarkan," ucapnya.

Selain digembleng dengan jiwa wirausaha, santri di Ponpes Dzikir Al Fath juga diajak berwawasan global dengan pembelajaran komunikasi bahasa Inggris namun tetap bermartabat secara kebudayaan dengan muatan lokal kesenian pencak silat, Boles, dan Ngagotong Lisung.

Penampilan pencak silat santri Ponpes Dzikir Al Fath.
Penampilan pencak silat santri Ponpes Dzikir Al Fath. Manaf Muhammad

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x