Wow, Kini Kota Sukabumi Siap Transformasi ke Angkot Digital: Fitur Bayar Non Tunai

- 19 September 2022, 16:35 WIB
Wow,Kota Sukabumi miliki moda transformasi angkot Digital dengan bayar non Tunai
Wow,Kota Sukabumi miliki moda transformasi angkot Digital dengan bayar non Tunai /Manaf muhammad/
 
 
MEDIA PAKUAN - Digitalisasi sektor moda transportasi umum akan dilakukan oleh pemerintah daerah Kota Sukabumi.
 
Dengan meluncurkan Angkot Renyah atau angkutan kota resik, nyaman dan handal.
 
Inovasi itu dilakukan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi yang akan menambahkan fitur pembayaran dengan non tunai atau cashless.
 
 
Penumpang nantinya bisa membayar tarif perjalanan menggunakan sistem digital atau scan barcode yang terintegrasi dengan QRis dengan Bank yang sudah bekerjasama dengan pemerintah daerah Kota Sukabumi.
 
"Akan lebih bersih, nyaman, nanti akan dilengkapi dengan AC dan handal itu dari sisi untuk mendapatkan angkot kita menggunakan aplikasi tidak lagi manual menunggu penumpang di pinggir jalan. 
 
 
Tapi menggunakan aplikasi kemudian pembayarannya juga tidak lagi manual tapi cashless dengan QRis dengan Bank Jabar," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi Abdul Rachman saat perayaan Hari Perhubungan Nasional tingkat Jawa Barat di Lapang Merdeka, Senin 19 September 2022.
 
Abdul Rachman mengatakan Angkot Renyah akan lebih bagus dan bersih dalam segi fasilitas dan pelayanan sehingga semakin memudahkan penumpang.
 
 
"Kita menawarkan kepada KKU (Ketua Kelompok Kerja Unit) untuk mendapatkan angkot tersebut sehingga pelayanan angkot akan berubah.
 
Pelayanan angkot itu angkot Renyah ini kita akan atur dalam dua tipe pelayanan, pelayanan reguler dan pelayanan sistem charter jadi masyarakat bisa mendapatkan angkot dan mencatat angkot seperti halnya dengan angkutan online," ungkapnya.
 
 
Namun saat ini, menurutnya baru melakukan soft launching dengan melibatkan Organisasi Angkutan Darat (organda), Bank BJB, serta para sopir angkot.
 
"Belum mengaspal ini baru soft launching grand launching nya nanti sesudah definisi Renyah itu sudah wujudkan. Target paling lama tahun depan karena ada beberapa juga yang perlu pencatatan ada segala macam tapi mudah mudahan bisa secepatnya," pungkasnya.
 
 
"Dengan sistem seperti ini kan mungkin pemerintah kota pengen memajukan transportasi dengan adanya aplikasi seperti ini ada jenis kendaraan AC ini ya pengen kemajuan kota Sukabumi," kata Sekretaris organda Yana Mulyana.
 
Dengan pembayaran menggunakan barcode dapat menjadi alternatif apabila penumpang tidak memiliki uang cash atau recehan.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x