Network
MEDIA PAKUAN - Boles atau akronim dari Bola Lengeun Seneu yang berarti Bola tangan api merupakan salah satu icon seni budaya asal Kota Sukabumi.
Sejak beberapa tahun terakhir kesenian Boles sudah menyebar ke mancanegara salah satunya adalah Turki.
Dalam salah satu festival yang diselenggarakan di Sakarya, Turki pada bulan Mei 2022 ini, Boles mampu mencuri perhatian audiens dari berbagai negara.
Baca Juga: 11 Tahun Tidur di Bawah Tanah, TKI Tetap Bertahan dan Patuh Kepada Majikannya di Arab Saudi
Festival yang bernama Saufest sedang berlangsung di negara asal kebab itu dari tanggal 9 hingga 18 Mei 2022. Kesenian Sukabumi Boles dan cambuk api menjadi sorotan pada festival tersebut.
Warga Indonesia yang menampilkan kesenian asal Sukabumi Muhammad Irsyad Fatahillah mendapat respon meriah dari penonton.
Selain menaampilkan di hadapan hadirin, dia juga mengajak hadirin ikut bermain Boles.
Baca Juga: Kesal Sakit Gigi Membandel, Dewandaru Ampuh Obati Gigi Berlubang: Sekaligus Turunkan Kolesterol
"Alhamdulillah semua responnya pada bagus terus juga yang lainnya pada antusias, pada heran mungkin pertama kali lihat api dimain mainin," katanya kepada Media Pakuan, Kamis 12 Mei 2022.
Menurutnya kesenian Boles dapat memikat banyak orang lantaran hadirin bisa menjajal sensasi main bola api pada saat ditampilkan.
"Boles juga kan interaksi sama penonton supaya kalau penasaran mau main pas ditanya 'ada yang mau jadi volunteer ga?' ternyata yang mau nyobain banyak banget saking antusiasnya," ungkapnya.
Selain bermain Boles, Irsyad juga menunjukkan kebolehannya dengan kesenian cambuk api yang dipelajarinya di Perguruan Silat Sang Maung Bodas.
Irsyad menyebut negara yang ikut berpartisipasi dalam Saufest mencapai sekitar puluhan yang. "Wah banyak banget, ada mungkin 20 an mah," ujarnya.
Mahasiswa asal Sukabumi yang sedang berkuliah di Sakarya University Turki ini merasa bahagia karena bisa berbagi pengalaman dengan warga dari berbagai negara untuk mengenalkan seni budaya khas daerahnya.
Dalam video yang diperoleh Media Pakuan tampak warga mancanegara terkesima ketika memainkan Boles.
Baca Juga: Coba Perhatikan, Berikut Sepuluh Penjagaan Diri Dari Gangguan Setan yang Perlu Kamu Ketahui
Sebagian hadirin memberanikan diri melempar lempar bola api yang diikuti tepuk tangan dan pekik sorak dari penonton.
Terpisah, pencipta kesenian Boles KH Muhammad Fajar Laksana membenarkan kesenian Boles dan cambuk api yang memukau warga mancanegara di Turki.
"Kebetetulan kita punya cabang PS Sang Maung Bodas di negara Turki kemudian masyarakat Turki antusias ketika budaya indonesia yaitu Maen Boles dan Cambuk Api ditapilkan oleh pesilat dari ps sang maung bodas dan masyarakat turki ikut bermain dan itu sangat antusias sekali sehingga banyak dari beberapa negara yang ingin belajar," bebernya.***
