Seperti halnya latsar angkatan pertama, kebanyakan dari CPNS yang ditugaskan di kelurahan sebagai bendahara dengan basic pendidikan akuntansi.
Selain mempelajari tugas pokok, mereka juga harus menginventarisasi permasalahan yang ada di tempat kerjanya.
"Tugas mereka mencari solusi atau pemecahan dari permasalahan itu. Nantinya inovasi tulisan diserahkan kepada LAN dan penyelenggaranya ini BKPSDM Provinsi Jabar," terangnya.
Para CPNS juga akan dinilai kelulusannya menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) dengan berbagai kriteria mulai dari perilaku, wawasan kebangsaan semua diakumulasikan penentuan lulus tidaknya menjadi PNS.
"Saat ini ada 118 CPNS yang mengikuti latsar, hasil akhir latsar akan dinilai untuk menentukan lulus tidaknya mereka menjadi PNS," bebernya.
Asep berharap kepada para CPNS yang nantinya lulus menjadi PNS di lingkungan Pemkot Sukabumi, harus bisa melayani masyarakat dengan baik dan lebih profesional.
"Ketika para CPNS yang lulus menjadi PNS harus bisa menempatkan diri sebagai ASN yang profesional, yang memiliki perilaku baik dan berwawasan kebangsaan yang baik," pungkasnya.***