MEDIA PAKUAN - Gempa bumi berkekuatan magnitude 5,8 mengguncang wilayah Sukabumi Jawa Barat dan sekitarnya pada Kamis 8 Desember 2022 pukul 07:50:57 WIB.
Lokasi episenter gempa berada pada titik koordinat 7,09° LS ; 106,95° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 122 km.
Gempa bumi susulan juga terjadi beberapa menit kemudian tepatnya pukul 08.05 WIB dengan kekuatan magnitude 3,0.
Guncangan nyata di wilayah Sukabumi menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan mulai ringan hingga berat. Hingga pukul 10.00 WIB, BPBD kabupaten Sukabumi mencatat ada empat kerusakan yakni satu sekolah dan tiga rumah warga.
Baca Juga: Giliran Kota Sukabumi Diguncang Gempa dengan Kekuatan 5,8 Mag, RAPI Anjurkan 11 Siaga Bencana
Mts Cikoredas di Kampung Cikoredas RT 02 RW 08 Desa Sukatani kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan ringan berupa retakan di bagian dinding.
Saat gempa bumi, aktivitas di sekolah sedang berlangsung seperti biasa, namun tidak ada korban jiwa maupun luka luka.
Bergeser ke kecamatan Nagrak, dua rumah warga di kampung Bojong Kawung RT 001 RW 008 Desa Girijaya mengalami kerusakan yang mengakibatkan dua keluarga harus mengungsi.
"Dua rumah warga mengalami kerusakan atas nama Cepi 1KK 5Jiwa (rusak ringan), atas nama Babas 1KK 4Jiwa (rusak ringan). Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut," kata petugas Pusdalops BPBD kabupaten Sukabumi Sandra Fitria dalam keterangannya.
Baca Juga: Dunia Pendidikan Sukabumi Tercoreng! Pelajar Bacok Pelajar Kembali Terjadi, Satu Orang Kritis
Kemudian rumah milik warga bernama Iis di kampung Panagan RT 05 RW 09 Desa Cibunarjaya kecamatan Ciambar Sukabumi Jawa Barat mengalami kerusakan sedang. Rumah yang dihuni tiga jiwa itu rusak pada bagian dapur dan kamar.
"Terjadi roboh di bagian dinding kamar tdur dan kamar mandi," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Ciambar Dedi Supianto.
Selanjutnya rumah warga milik Mira Astira yang dihuni tiga jiwa di kampung Cinyocok RT 04 RW 03 Desa Cidadap kecamatan Simpenan kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan sedang.
Hingga saat ini proses assessment dampak gempa bumi masih dilakukan BPBD kabupaten Sukabumi. Selain Sukabumi, wilayah lain turut merasakan guncangan gempa bumi seperti Cianjur, Bogor, Bandung, Jakarta, Bekasi dan sekitarnya.
Baca Juga: Polres Sukabumi Kota Prioritaskan Jalur Lingkar Selatan untuk Mengurai Kemacetan Selama Libur Nataru
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan jangan mudah mempercayai berita yang belum jelas kebenarannya. BMKG juga memastikan gempa bumi tektonik ini tidak berpotensi tsunami.
"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya di Jakarta Kamis 8 Desember 2022.***