MEDIA PAKUAN - Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nyomplong Sukabumi mendapat bantuan berupa peralatan APD dan obat obatan dari pihak eksternal.
Usai ditemukannya 47 kasus positif di lapas tersebut. Kurang lebih saat ini sebanyak 39 tahanan menjalani masa isolasi di ruangan khusus di areal Lapas sebanyak 4 kamar.
Dari sisa menjalani isolasi madiri di rumah yang merupakan seorang petugas lapas.
Lalu tujuh orang lainnya sedang menjalani observasi di RSUD R Syamsudin SH pasca ditetapkan mengidap komorbid.
Kepala Lapas Nyomplong, Christo Victor Nixon Toar mengatakan selama menjalani isolasi akan ada kiriman dari Dinas Kesehatan berupa obat obatan.
"Dinas kesahatan untuk mengirimkan vitamin dan makanan tambahan bagi petugas dan warga binaan kemudian juga ada masker masker" ungkapnya.
Sementara untuk peralatan pendukung lainnya akan ada bantuan kiriman dari Direktorat Jenderal Permasyarakatan Divisi Kesehatan.
"Kemudian kami juga melaporkan kepada kantor wilayah melalui kepala divisi Permasyarakatan," katanya.
Baca Juga: BPN Luncurkan Sertifikat Tanah Elektronik, Politikus PDIP: Bahaya Produk Digital Bisa Direkayasa
Baca Juga: Video KKB Tantang Perang Viral Medsos, TNI-Polri: Kami akan Bertindak Tegas
Selain itu, kata Nixon Toar, langkah serupa melaporkan ke pada direktur jenderal permasyarakatan melalui direktur kesehatan.
"Dan respon beliau beliau sangat cepat untuk memberikan alat bantuan APD," lanjutnya.
Selain itu, kata Nixon Toar, dari pihak lapas akan menjaga makanan dan tambahan makanan untuk tahanan yang sedang isolasi.
"Terutama memberikan pembagian telur dan ekstra ambahan makanan yang lain pada warga binaan selama beberapa hari ke depan sampai covid ini bisa mereda di tempat kita ini" lanjutnya.
Selain itu, kata dia pengetatan keamanan pengiriman makanan dari luar akan diterapkan dengan mengganti wadahnya dengan plastik dari Lapas.
"Jadi mulai besok kita akan ganti, jadi plastik dari mereka itu diganti dengan plastik makanan dituang dengan plastik dari kita" pungkasnya.
Bahkan pengetatan protokol kesehatan, kata Nixon Toar, diterapkan di Lapas Nyomplong Sukabumi terutama selama masa isolasi mandiri ini.
"Petugas penjaga akan menggunakan APD di setiap ruangan khusus isolasi," katanua
Dia mengatakan kunjungan dari luar tidak diperbolehkan untuk masuk ke Lapas Nyomplong Sukabumi.**Manaf Muhammad