Kaesang Pangarep Kembali Sentil PSSI, Ingin Jadi Voter Pertama, Ngebet Minta KLB?

- 22 Oktober 2022, 19:18 WIB
Kaesang Minta Ajarkan KLB PSSI, Ingin Lengserkan Iwan Bule?
Kaesang Minta Ajarkan KLB PSSI, Ingin Lengserkan Iwan Bule? /Instagram.com/@kaesangp

MEDIA PAKUAN - Kaesang Pangarep kembali menjadi sorotan di jagat media sosial. Anak ketiga Presiden Joko Widodo itu memberi sebuah sindiran kepada PSSI.

Melalui akun Twitter-nya, Kaesang nyatakan diri siap menjadi voter pertama yang ingin segera dilaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.

Dalam cuitannya baru baru ini, Kaesang yang juga menjadi CEO Persis Solo turut menyertakan penggalan berita yang berisi pernyataan Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Ahmad Riyadh yang menolak rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tragedi Kanjuruhan untuk menggelar KLB dalam waktu dekat.

"Pak, izin tolong mengajari kami untuk meminta KLB. Maaf, kami anak baru di dunia sepak bola. Apakah kami perlu mengirim surat resmi menggunakan kop surat perusahaan kepada PSSI?," kata Kaesang dikutip Media Pakuan dari cuitan Twitter-nya, @kaesangp, Sabtu 22 Oktober 2022.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Berkoar Sebut Gianni Infantino dan Iwan Bule Kurang Menunjukkan Empati

Kaesang minta diajarkan untuk mengajukan permintaan diselenggarakannya Kongres Luar Biasa atau KLB.

"Tapi, apa kami yang cuma satu voter ini sudah cukup?" tanyanya kembali kepada PSSI.

Ahmad Riyadh sebelumnya menolak usulan TGIPF untuk terlibat dalam KLB PSSI. Dia berdalih KLB bisa dilaksanakan apabila ada persetujuan dari anggota PSSI.

"Kalau anggota minta sesuai statuta ya terlaksana. Kalau di luar ya tidak bisa serta merta. Harus melalui statuta yang ada," kata Ahmad Riyadh seperti yang dikutip dari Antara.

Baca Juga: Presiden FIFA dan PSSI Main Fun Football, Kaesang Berkoar: Disindir Anak Presiden Soal Tragedi Kanjuruhan

Ahmad Riyadh justru mengatakan PSSI akan melakukan KLB sesuai dengan waktu yang telah ditentukan yakni tahun 2023.

"PSSI tidak pakai disuruh nanti tahun 2023 ya ganti dan perlu proses tiga bulan sebelumnya mundur," ujarnya.

Sementara itu ada 87 anggota PSSI yang memiliki hak suara atau sebagai voter sesuai kongres tahunan pada 2022.

Adapun 87 voters tersebut di antaranya ada 34 perwakilan dari Asosiasi Provinsi (Asprov), 18 klub Liga 1, 16 tim Liga 2, 16 kesebelasan Liga 3, Federasi Futsal Indonesia, dan Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Indonesia.

Adapun salah satu tujuan digelarnya KLB untuk menghasilkan kepemimpinan baru di PSSI.

Cuitan Kaesang Pangarep mengenai KLB sejauh ini belum mendapat tanggapan resmi dari PSSI.***

Editor: Manaf Muhammad

Sumber: ANTARA Twitter @kaesangp


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah