Network
MEDIA PAKUAN - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengungkit sebuah pribahasa soal manusia yang membalas kebaikan dengan kedengkian. Hal itu disampaikannya saat safari politik di Jambi pada Selasa, 9 Januari 2024.
"Saya suka memelihara hewan, hewan saja kalau kita kasih makan, setia sama kita. Saya heran ada manusia yang kita berikan kebaikan tapi dibalas dengan kedengkian," kata Prabowo.
Pernyataan itu diduga merupakan sindiran untuk Anies Baswedan. Karena dalam debat Pilpres putaran ketiga, Anies sempat memberi penilaian 11 dari 100 atas kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan.
Menurutnya, data yang disampaikan Anies dalam debat juga keliru. Prabowo merasa Anies ingin menghasut agar masyarakat benci kepada dirinya.
Baca Juga: Wakil Ketua MPR RI Menilai Bangsa Indonesia Harus Sikap Tegas Menolak Penjajah Israel Terhadap Palestina
"Kemarin juga salah-salah mulu, bukan 340.000 hektare bukan, mendekati 500 ribu hektare. Dia mau menghasut, dia mau bikin rakyat benci sama saya," ucap Pria yang kini juga menjabat Menteri Pertahanan itu.
Sindiran tersebut pun telah sampai pada Anies Baswedan, jika pribahasa tersebut memang di tunjukan untuknya seharusnya hal tersebut disampaikan saat debat berlangsung.
"Kalau debatnya berhasil, pasti tenang sehabis debat. Dan semua yang diungkapkan setelah debat, pertanyaannya kenapa tidak diungkapkan saat debat?" kata Anies pada Jumat, 12 Januari 2024.
Menurut Anies, debat adalah forum diskusi maka seharusnya apapun itu harus disampaikan secara langsung agar tidak terjadi kesalahpahaman, maka hal itu bagian dari demokrasi yang sesungguhnya.
Baca Juga: Timnas AMIN Ajak Masyarakat Kawal Suara Anies-Muhaimin (AMIN) di Tiap TPS untuk Cegah Potensi Kecurangan Pilpr
"Dan bila ada keberatan, sampaikan saat itu (debat). Dan itulah kematangan dalam berdemokrasi," sambungnya.
Dia meminta kepada masyarakat untuk menilai tingkah laku Prabowo yang dinilai tak kunjung beranjak dari acara debat padahal sudah berlalu beberapa hari lalu.
"Justru menurut saya inilah pentingnya bagi masyarakat menilai bahwa bagaimana di dalam diskusi semua disampaikan dan bila ada keberatan sampaikan saat itu dan itulah kematangan di dalam berdemokrasi," ucapnya.
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyebutkan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto gagal move on dari debat capres ketiga yang digelar 7 Januari 2024.
Anies mengatakan, ia tak pernah lagi membahas soal debat capres yang sudah berakhir.
Anies tak berkomentar banyak dan justru mengucap terima kasih kepada Prabowo.
"Ya matur nuwun (terima kasih), Pak Prabowo," kata Anies ditemui ditemui selepas acara resepsi Pernikahan Agung atau Dhaup Ageng Pakualaman di Pura Pakualaman Yogyakarta, Rabu, 10 Januari 2024
"Komentar saya itu saja, matur nuwun Pak Prabowo. Udah," lanjut dia tersenyum.***
