BMKG Catat 50 Gempa Terjadi di Sulawesi Utara dalam Seminggu Terakhir

- 18 Desember 2023, 11:26 WIB
Ilustrasi gempa bumi.
Ilustrasi gempa bumi. /Pikiran Rakyat/Fian Afandi/

MEDIA PAKUAN - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Manado menginformasikan bahwa daerah Sulawesi Utara (Sulut) dan sekitarnya mengalami serangkaian gempa tektonik sebanyak 50 kali dalam periode 8-14 Desember 2023.

Muhammad Zulkifli, Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Manado, menyampaikan bahwa dalam rentang waktu tersebut, tercatat 50 kejadian gempa.

Puluhan gempa tersebut sebanyak 74 persen memiliki magnitudo antara tiga hingga 4,9.

Sementara itu, 22 persen dari kejadian gempa memiliki kekuatan kurang dari tiga, dan empat persen sisanya memiliki magnitudo lebih dari atau sama dengan lima.

Dari sejumlah gempa yang terjadi, terdapat dua kejadian yang dirasakan oleh masyarakat. Pada tanggal 11 Desember 2023, gempa dirasakan di Tobelo dengan skala II MMI, dan pada 14 Desember 2023, gempa dirasakan di Bolaang Uki dengan III MMI, Bone Bolango, Kotamobagu, Taliabu, dengan skala II MMI.

Zulkifli menjelaskan bahwa sekitar 48 persen dari total gempa berkedalaman dangkal, yaitu antara 1 hingga 60 kilometer. Sementara 48 persen sisanya memiliki kedalaman menengah, berkisar antara 61 hingga 300 kilometer, dan empat persen berkedalaman dalam lebih dari atau sama dengan 300 kilometer.

"Dari peta seismisitas atau peta episenter, sebagian besar kejadian gempa bumi tersebar di area Teluk Tomini, Laut Maluku Bagian Utara, dan Kepulauan Talaud," tambahnya.

Meski terdapat peningkatan aktivitas gempa dibandingkan dengan periode sebelumnya (1-7 Desember 2023) yang mencapai 53 kejadian, Zulkifli menekankan bahwa situasinya masih dalam kategori relatif stabil. BMKG terus memantau dan memberikan informasi terkini terkait aktivitas gempa di wilayah tersebut.***

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x