Pertemuan Kedua W20 di Batu Jawa Timur, Menginisiasi Aksi Nyata dari Rencana Kerja 2022

- 9 Maret 2022, 19:50 WIB
(Ki-ka) Chair Women20 Indonesia, Hadriani Uli Silalahi dan Co-Chair W20 Indonesia, Dian Siswarini mengunjungi salah satu UMKM di acara pertemuan kedua W20 di kota Batu, Jawa Timur, Selasa 8 Maret 2022.
(Ki-ka) Chair Women20 Indonesia, Hadriani Uli Silalahi dan Co-Chair W20 Indonesia, Dian Siswarini mengunjungi salah satu UMKM di acara pertemuan kedua W20 di kota Batu, Jawa Timur, Selasa 8 Maret 2022. /FOTO ISTIMEWA

 

 

MEDIA PAKUAN-Women20 (W20) menggelar pertemuan kedua  dengan konsep Online dan Offline (Hybrid) selama dua hari (8-9 Maret 2022) di Kota Batu Jawa Timur.

Pembahasan kalini fokus kepada isu prioritas kedua dari beberapa isu prioritas lainnya yaitu UMKM Milik Perempuan:  Kunci Pertumbuhan Inklusif

Pertemuan kedua ini juga bertepatan dengan peringatan “Women International Day”. Pembahasannya terkait pentingnya UMKM mendapatkan layanan akses finansial dan pemanfaatan teknologi digital sehingga menjadi penggerak ekonomi global.

Baca Juga: BNN Sita Ratusan Kilogram Sabu, Diduga Berasal dari Sindikat Golden Triangle

Side Event ke-2 ini dilaksanakan dua hari.  Pada acara pembukaan, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Bintang Puspayoga  mengapresiasi  komitmen W20 Indonesia dalam upaya meningkatkan status perempuan secara global, khususnya dalam konteks pemulihan sosio-ekonomi pada lingkup Group of Twenty (G20) yang terdampak pandemi Covid-19.

Menteri PPPA menyatakan, pemerintah Indonesia akan terus memperluas kesempatan untuk meningkatkan akses finansial kepada UMKM, khususnya perempuan.

“Sebagai wujud atensi penuh dan berkelanjutan Pemerintah Indonesia dalam mendukung UMKM dan mencapai kesetaraan gender, KemenPPPA memiliki komitmen yang sejalan dengan 5 (lima) prioritas arahan Presiden Joko Widodo, yaitu peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan yang berspektif gender," katanya.

"Komitmen tersebut menempatkan pemberdayaan ekonomi perempuan di depan karena ketahanan ekonomi perempuan bukan hanya tentang mata pencaharian tetapi juga salah satu kunci untuk melindungi dan memenuhi hak-hak dasar perempuan,” ujar Menteri PPPA.

Halaman:

Editor: Hanif Nasution


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah