“Kami juga turut membentuk dan membina KTH jamur kayu milenial dengan kolaborasi bersama Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat. Selain itu, kami pun menyelenggarakan pelatihan mengenai perencanaan bisnis dan pencatatan keuangan bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan ESDM Kabupaten Sukabumi,"kata Somchai.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi yang sangat besar dalam peningkatan ekonomi melalui sektor pertanian. Namun, kini, tidak dapat dipungkiri bahwa minat generasi muda untuk bertani semakin berkurang.
Baca Juga: Reaksi Lesti Kejora Dibawakan Banyak Rujak oleh Papa Mertua, Kegirangan!
Ridwan Kamil mengatakan program pemberdayaan masyarakat yang berfokus untuk mengembangkan para petani milenial seperti yang diinisiasikan oleh SCG ini sangat bermanfaat guna memotivasi para pemuda untuk bertani.
"Kami sangat mengaresiasi dan kami harap dapat menjadi inspirasi bagi pelaku usaha dan indrustri lain di Indonesia khsususnya di Provinsi Jawa Barat,"katanya.
Pengembangan Budidaya Jamur kayu yang dilakukan oleh KTH Harapan Maju ini diketuai Hamdani yang memperoleh inspriasi dari banyaknya limbah gergaji yang Ia temukan di lingkungan sekitar rumahnya serta tingginya angka pengangguran di desanya.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Terdapat Foto Lionel Messi Di Ruang Ganti Manchester United
Hamdani telah berhasil mengajak 9 pemuda di Desa Wangunreja untuk bersama-sama membangun KTH jamur kayu dan mengembangankan usaha ini sehingga mendatangkan manfaat secara ekonomi.
Program yang digagas oleh SCG dan pemerintah terkait telah membawa perubahan besar bagi para pemuda di Desa Wangunreja.