Network
MEDIA PAKUAN - Virus Covid-19 varian Delta yang berasal dari India saat ini sudah mulai menyebar ke sejumlah wilayah di Indonesia.
Jawa Tengah menjadi wilayah yang tercatat sebagai daerah dengan kasus virus Covid-19 varian Delta terbanyak di tanah air.
Kasus Covid-19 varian Delta di Jawa Tengah tercatat mencapai 80 kasus dari total 160 kasus Covid-19 Delta yang ditemukan di Indonesia.
Jawa Tengah menjadi wilayah yang tercatat sebagai daerah dengan kasus virus Covid-19 varian Delta terbanyak di tanah air.
Kasus Covid-19 varian Delta di Jawa Tengah tercatat mencapai 80 kasus dari total 160 kasus Covid-19 Delta yang ditemukan di Indonesia.
Baca Juga: Mayat Korban Covid-19 Terlantar Tergeletak di Depan Rumah, Warga Jakarta Utara Heboh!
Varian virus corona yang pertama kali ditemukan di India ini terdeteksi masuk ke Indonesia pada awal Mei 2021.
Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan varian Delta sebagai "varian yang menjadi perhatian" pada 11 Mei 2021 lalu.
Hal tersebut dikarenakan varian delta dipercaya dapat menimbulkan penyakit yang lebih parah, melemahkan pengobatan, hingga menghindari respons imun atau gagal didiagnosis dengan tes standar.
Varian virus corona yang pertama kali ditemukan di India ini terdeteksi masuk ke Indonesia pada awal Mei 2021.
Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan varian Delta sebagai "varian yang menjadi perhatian" pada 11 Mei 2021 lalu.
Hal tersebut dikarenakan varian delta dipercaya dapat menimbulkan penyakit yang lebih parah, melemahkan pengobatan, hingga menghindari respons imun atau gagal didiagnosis dengan tes standar.
Baca Juga: Penyaluran BLT Dana Desa Rp300 Ribu Berlanjut Juli 2021, Buruan Konfirmasi Nama Anda di sid.kemendesa.go.id
Varian ini menjadi varian keempat yang dinyatakan sebagai ”varian yang menjadi perhatian” oleh WHO.
Sebelumnya WHO telah menetapkan varian Alpha yang pertama kali terlihat di Inggris, Beta yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan, dan Gamma yang pertama kali ditemukan di Brasil sebagai ”varian yang menjadi perhatian”. ***
Varian ini menjadi varian keempat yang dinyatakan sebagai ”varian yang menjadi perhatian” oleh WHO.
Sebelumnya WHO telah menetapkan varian Alpha yang pertama kali terlihat di Inggris, Beta yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan, dan Gamma yang pertama kali ditemukan di Brasil sebagai ”varian yang menjadi perhatian”. ***
