PASCA JENDRAL GUGUR!Pengamat Tegaskan Kematian Kabinda Papua KKB Wajib Dibasmi, Ridlwan: Lewat Operasi Tempur

- 26 April 2021, 16:57 WIB
Kabinda Papua, Brigjen TNI IGP Dani Nugraha Karya, gugur pada Minggu, 25 April 2021.
Kabinda Papua, Brigjen TNI IGP Dani Nugraha Karya, gugur pada Minggu, 25 April 2021. /KALBAR TERKINI/PRIANGAN TIMUR NEWS/KALB AR TERKINI/MULYANTO ELSA
 
MEDIA PAKUAN - Pasca insiden baku tembak Kelompok Kriminal Bersenjata  (KKB) yang mengakibatkan Kepala BIN Papua Tewas Pengamat Intelijen Ridlwan Habib angkat bicara.
 
Ridlwan mengatakan aksi KKB sudah sangat tidak bisa ditolerir dan aparat TNI-Polri sudah selayaknya harus melakukan operasi tempur lewat penegakan hukum untuk membasmi KKB.
 
"Kelompok ini kecil, estimasi sekitar 25 orang, dapat dilumpuhkan jika satuan tempur TNI dikerahkan," katanya pada Senin, 26 April 2021.
 
 
 
 
Ia mengatakan aksi KKB yang terus memakan korban tidak bisa dibiarkan dan aparat harus sigap untuk bertindak tegas terhadap KKB.
 
"Kita tidak dalam status berperang dengan KKB, mereka itu gerombolan kriminal bersenjata, bukan institusi militer resmi, pengacau saja," ujarnya.
 
Seperti diketahui, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Papua Brigjen IGP Danny Nugraha gugur saat meninjau lokasi pembakaran sekolah oleh KKB di Boega pada Minggu, 25 April 2021 kemarin.
 
 
 
Menurut Ridlwan kedatangan Kabinda Papua ke Biega menjadi pertanda bahwa BIN proaktif dalam memetakan keamanan di Papua.
 
Namun, Kabinda malah diserang oleh KKB yang tidak terima Boega akan dapat dipulihkan oleh aparat penegak hukum.
 
"Mereka menyerang petugas agar situasi terus menerus mencekam," ujarnya dikutip dari Antaranews.com
 
Ia mengungkapkan pelaku penembakan merupakan KKB Lekagak Telenggen yang juga melakukan aksi penembakan guru, pembakaran sekolah, menembak anak SMA dan tukang ojek.
 
"Operasi pemulihan situasi oleh BINDA Papua dan Satgas Menangkawi berhasil dan rakyat Beoga mulai akan beraktivitas normal, KKB geram dan menyerang lagi," ucapnya.
 
Ia berharap gugurnya Kabinda Papua menjadi insiden terakhir di Papua akibt ulah KKB, dan Papua bisa kembali Normal.
 
"Semoga gugurnya Bang Danny menjadi yang terakhir di Papua dan rakyat Papua kembali bisa beraktivitas dengan normal tanpa gangguan KKB," pungkasnya.***
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x