Network
MEDIA PAKUAN - Keberadaan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua menjadi teror yang sudah sangat meresahkan keamanan dan ketertiban bagi masyarakat sipil.
Belakang ini sejumlah aksi teror kerap dilakukan KKB di beberapa daerah di Papua, seperti membakar bangunan sekolah dan rumah warga, serta menganiaya bahkan membunuh warga sipil.
Bahkan belakangan KKB disebut-sebut kerap melakukan tindakan asusila pemerkosaan terhadap gadis-gadis dan anak Papua, serta terbukti menembak dan membacok siswa SMA hingga meninggal dunia.
Baca Juga: Bobby Nasution Tertawa Mendengar Pengakuan Lurah PUNGLI! Saya Minta Seikhlasnya ke Masyarakat?
Ketua Pemuda Mandala Trikora Provinsi Papua, Ali Kabiay, menyebut KKB yang berada di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua telah melakukan perbuatan keji dan melanggar hak asasi manusia (HAM).
"Mereka telah melakukan perbuatan keji. perbuatan yang mereka lakukan tidak manusiawi," ujarnya seperti dikutip dari Antaranews.com pada Sabtu, 24 April 2021.
Lebih lanjut Ali mengatakan, KKB telah melakukan pembunuhan terhadap dua orang guru, satu tukang ojek, dan satu siswa SMA meninggal dunia akibat ditembak dan dibacok secara membabi buta.
"Beberapa hari lalu KKB menembak dan membunuh almarhum anak sekolah SMAN Ilaga Ali Mom yang ditembak dan dibacok secara sadis," katanya.
Baca Juga: Parah! Ternyata Pemerintah Setujui 127 WN India Masuk Indonesia Melalui Surat Edaran
