Ribuan Paket Sembako Diberikan Kepada Pengungsi Gunung Merapi, Rudy: Semoga Dapat Meringankan

- 20 Desember 2020, 13:42 WIB
Suasana pengungsian Gunung Merapi di Desa Glagaharjo.
Suasana pengungsian Gunung Merapi di Desa Glagaharjo. /KabarJoglosemar/Philipus Jehamun

MEDIA PAKUAN - Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono memberikan bantuan sebanyak 3.150 paket sembako.
 
Diwakili  Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Tengah Kombes Pol Rudy Syafrudin sembako diberikan kepada pengungsi yang berada terdampak erupsi Gunung Merapi.

Rudy berharap hal ini dapat meringankan beban para pengungsi yang ada disekitar kawasan pengungsian Gunung Merapi.

"Semoga dengan rasa empati kami, para pengungsi bisa terbantu. Semoga amal ibadah kita selalu diberikan barokah, berkah oleh Gusti Allah dalam kegiatan ini," kata Dirlantas Rudy melalui siaran pers, Jakarta.
 
Baca Juga: Berikan Bantuan Pangan dan Kesehatan, Bupati Sleman Sri Purnomo: Gunung Merapi Masih di Level Siaga

Pernyataan tersebut diucapkannya saat melakukan upaya pemberian bantuan sembako di posko pengungsian Gunung Merapi di Dusun 2, Klakah, Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Rudy juga menambahkan dengan hadirnya dapur umum yang berada di posko pengungsian itu merupakan langkah agar masyarakat setiap harinya dapat dipenuhi kebutuhannya.

Selain itu, Dirlantas Polda Jateng bersama para polwan Korlantas Polri yang diwakili AKP Eny memberikan trauma healing kepada anak-anak di posko pengungsian secara humanis.
 
Baca Juga: BAHAYA! Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Namun Masih di Level Siaga

"Kalau anak-anak mau permen, snack, buku cerita, bilang sama ibu polwan ya, nanti kami kirim. Semoga sehat semua ya," kata Dirlantas kepada anak-anak.

Sementara para Polwan Korlantas Polri yang dipimpin AKP Eny bersama Briptu Denada ikut bantu memasak makanan di dapur pengungsi. Termasuk penerapan 3M masih tetap di sosialisasikan.

"Selain membantu di dapur umum, kami juga menyosialisasikan protokol kesehatan kepada adik-adik kita. Selain itu, kami juga melakukan trauma healing dan berbagi masker untuk mencegah penyebaran virus corona ini," kata AKP Eny.
 
Baca Juga: Seputar Gunung Merapi Magelang, Ratusan Pengungsi Kembali ke Rumah, Ini Alasannya

Dengan kondisi Gunung Merapi yang saat ini sangat mengancam dan kondisinya masih dalam status Siaga.
 
Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali mengungatkan agar sejumlah masyarakat yang tinggal di radius 3 km hingga 5 km dari puncak Merapi terpaksa tinggal di posko pengungsian.

Kondisi tersebut membuat Korlantas Polri berempati dengan membagikan ribuan paket sembako untuk meringankan beban para pengungsi.
 
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi, BPPTKG : Alami 24 Kali Gempa Guguran Hingga Keluarkan Asap Solfatara

Total sebanyak 3.150 paket sembako berisi beras, gula, susu, teh, minyak, dan lain-lain dibagikan untuk delapan desa yang terdampak erupsi Gunung Merapi di Jateng.
 
Diantaranya untuk Kabupaten Boyolali terdapat tiga dapur umum dengan rincian Desa Jrakah 375 paket, Desa Klakah 400 paket, dan Desa Telogo Lele 375 paket.

Kemudian Kabupaten Klaten ada dua dapur umum yaitu Desa Balerante 500 paket dan Desa Tegal Mulyo 500 paket.
 
Kemudian Kabupaten Magelang ada tiga dapur umum yaitu Desa Taman Agung 250 paket, Desa Deyangan 250 paket, dan Desa Mertoyudan 500 paket.
 
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat Kembali

Acara pembagian sembako ini turut dihadiri Kapolres Boyolali AKBP Rachmad Nur Hidayat, polwan Korlantas Polri AKP Eny, Kepala Kantor Cabang Bank BNI Boyolali Jaja Nur Subagja, Kepala BPBD Boyolali Bambang, dan sejumlah perwakilan instansi terkait.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah