Data KPU Bocor! Cawapres No. 1 Cak Imin Himbau Masyarakat Ikut Awasi dan Kontrol Terus

30 November 2023, 12:42 WIB
Cak Imin di Depan 5000 Kader Penggerak TPS: Setetes Keringat Anda Takkan Sia-sia. /Dok PKB

MEDIA PAKUAN - (CAWAPRES) Calon wakil presiden nomor urut 1, Abdul Muhaimin Iskandar atau yang biasa di kenal Cak Imin. 

Meminta  semua elemen masyarakat harus ikut mantau data pemilih yang terdaftar di KPU RI.

Hal tersebut dikatakan setelah diketahui adanya dugaan adanya peretas yang diduga membobol data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024.

"Kita harus kontrol terus KPU, bantu KPU sukseskan pemilu, karena ini menunjukkan bahwa ada upaya sistematis yang akan mengganggu pemilu,” kata Cak Imin.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata di Kota Bandung Harus Kamu Datang

Iya juga menyebut KPU RI lalai karena sampai terjadi kebocoran data pada 204 juta data pemilih yang dilaporkan dijual. 

"Ya ini menunjukkan keteledoran. Kita harus kontrol terus KPU,” kata Cak Imin

Sementara itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengaku masih berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menelusuri kebocoran data pemilih yang baru-baru ini mengemuka di situs BreachForums.

“Sekarang lagi kita minta bantuan dari satgas siber, sekarang yang bekerja BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara), dia menaungi Mabes,” kata Koordinator Divisi Data dan Informatika KPU RI Betty Epsilon Idroos.

Baca Juga: Pengakuan Nezzal Saat jadi Tahanan Tentara Israel

Namun, seorang peretas dengan nama anonim "Jimbo" mengeklaim telah meretas situs kpu.go.id dan berhasil mendapatkan data pemilih dari situs KPU RI.

Akun Jimbo di situs peretasan Breach Forums mengunggah dugaan bocoran data yang didapat dari situs KPU pada Senin (27/11) pukul 09.21 WIB. 

Akun ini menampilkan beberapa tangkapan layar dari situs pengecekan DPT, https://cekdptonline.kpu.go.id/.

Data yang dibobol diklaim berupa nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK), tanggal lahir, hingga alamat. Pengunggah mengklaim memiliki lebih dari 250 juta (252.327.304) data Ia menyediakan 500 ribu data sebagai sampel.***



 

 


Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler