MEDIA PAKUAN - Seorang pria teknisi di hotel wilayah Kuta bernama Wayan Sukradana ditemukan tidak bernyawa di dalam kolam renang pada Senin, 24 Januari 2022.
Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi.
Sukadi menjelaskan, korban sempat berjalan di pinggir kolam renang sambil membawa alat pembersih mesin dan jaring sampah kolam.
"Setelah dicek saksi juga tidak melihat korban di sekitar kolam, kemudian berusaha melihat bayangan tersebut secara pasti dan ternyata korban sudah berada di dalam dasar kolam," ujar Sukadi.
Sukadi melanjutkan, setelah pelaku di angkat menggunakan jaring sampah kolam, bantuan CPR pompa jantung langsung melakukan pertolongan pertama.
Namun sayangnya nyawa korban tidak tertolong saat dilarikan ke Rumah Sakit Siloam Kuta. Mengetahui peristiwa tersebut, pihak kepolisian langsung menyelidiki kasus kematian Wayan Sukradana.
Baca Juga: Kabar Bahagia! Jadi Agama yang Resmi, Akhirnya Austria Izinkan Islam Diajarkan di 1800 Sekolah Umum
Dari hasil penyidikan sementar, Sukadi menerangkan bahwa korban diduga mengidap penyakit epilepsi.
"Dari hasil pengumpulan barang bukti dan keterangan di lapangan dalam hal ini orang tuanya bahwa korban telah mengidap penyakit epilepsi sejak kecil," kata Sukadi dari pengakuan orang tua korban.
Polisi juga telah memeriksa tiga orang saksi serta mengamankan bukti yakni mesin pembersih, jaring sampah kolam renang, dan tas milik korban.
Untuk saat ini belum diketahui ada atau tidaknya indikasi tindak pidana lain, karena menurut Sukadi pihaknya masih dalam proses penyelidikan.***