BPPTKG: Gunung Merapi Keluarkan Guguran Lava Pijar, 58 Kali Gempa

23 Agustus 2021, 17:29 WIB
Gunung Merapi /Istagram Gunung Merapi/
 
 
MEDIA PAKUAN-Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah dua kali mengeluarkan guguran lava pijar pada Senin 23 Agustus 2021.
 
Menurut Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), berdasarkan pengamatan pada pukul 00.00 sampai 06.00 WIB pada hari yang sama, guguran lava pijar tersebut meluncur dengang jarak maksimum sejauh 2.000 meter ke arah barat daya.
 
Berdasarkan keterangan Kepala BPPTKG Hanik Humaida, selama periode pengamatan tersebut, Merapi juga mengalami 58 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-23 mm selama 28-154 detik.gugur
Baca Juga: Diduga Menistakan Agama, Youtuber Muhammad Kece Dilaporkan ke Polisi, Agus Andrianto : Segera Ditindaklnjuti
Kemudian disusul tiga kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-5 mm selama 12-26 detik dan satu kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 20 mm selama 119 detik.
 
Sementara itu, asap kawah tidak teramati ke luar dari puncak kawah Merapi selama pengamatan.
 
Cuaca di gunung itu berawan. Angin bertiup sedang ke arah barat dengan suhu udara 13-21 derajat Celsius, kelembaban udara 76-79 persen dan tekanan udara 838-943 mmHg.
 
Sedangkan, dalam periode pengamatan Minggu pukul 18.00-24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat 10 kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke arah barat daya.
Baca Juga: Terbukti Terima Suap Rp32,482 Miliar, Mantan Mensos Juliari Batubara Divonis 12 Tahun Penjara
BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level III atau siaga.
 
Guguran lava dan awan panas Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah sektor selatan-barat daya, yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.
 
Bila terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau radius tiga km dari puncak gunung.***
 
 

Editor: Hanif Nasution

Sumber: PMJNews

Tags

Terkini

Terpopuler