MEDIA PAKUAN - Miris, seorang ibu tega membunuh bayinya dikarenakan keterlambatan sang bayi dalam berkembang, bayi belum bisa merangkak ketika usia nya sudah sembilan bulan hal itu pun menjadi bahan cibiran tetangga.
Karena tidak ingin jadi bahan omongan tetangga, sang ibu dengan tega membunuh bayinya dan membuang jasadnya ke sungai aliran Sungai Molong, Sumbawa, kejadian tersebut terjadi di Desa Padasuka, Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa.
Usai membunuh dan membuang anak kandungnya, Ibu muda itu lalu menceritakan kejadian tersebut kepada suaminya.
Mengetahui hal mengerikan tersebut, Suami pelaku lalu melaporkan kasus itu ke polisi.
Baca Juga: Bayi di AS Lahir Tanpa Mata, Cek Penyebabnya!
Menurut keterangan polisi, Ibu muda berinisial NA tersebut merasa malu dan kesal karena bayinya yang berumur 9 bulan belum bisa merangkak seperti pada umumnya.
“Pelaku ini kesal dengan anaknya, karena di usia itu, anaknya tidak seperti anak -anak yang lain, karena adanya keterlambatan masalah pertumbuhan. Jadi motif pembunuhan hanya karena kesal dengan anaknya," jelas Kasat Reskrim Polres Sumbawa IPTU Regi Halili.
Sebelum insiden, sang ibu sempat adu mulut dengan mertuanya, Saat NA sedang menyusui bayinya, mertua diketahui tiba-tiba datang dan bertanya mengapa sang menantu tak memasak.
“Kalau dari keterangan pelaku berawal dari rumah orang tuanya dia sedang menyusui, pada saat itu orang tuanya bertanya kenapa tidak memasak. Karena sedang menyusui, pelaku marah dan ada cekcok mulut dengan ibu mertuanya," ungkap Halili.