Enam Kali Gempabumi di Sumedang, PVMBG Kaji Pergeseran Sesar Cileunyi Tanjungsari, Hendra: Sesar Aktiv

- 2 Januari 2024, 09:52 WIB
Petugas BPBD Kabupaten Garut mendirikan tenda darurat di RSUD Sumedang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (01/01/2024). (ANTARA/HO-Diskominfo Garut)
Petugas BPBD Kabupaten Garut mendirikan tenda darurat di RSUD Sumedang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (01/01/2024). (ANTARA/HO-Diskominfo Garut) /
 
 
MEDIA PAKUAN - Dalam dua hari berturut-turut Kabupaten Sumedang, diguncang gempabumi sebanyak enam kali. 
 
Menurut BMKG,  gempa bumi yang melanda Sumedang menjelang Tahun Baru 2024 tersebut disebabkan oleh pergeseran sesar lokal patahan aktif di wilayah sekitar. 
 
Kepala PVMBG Kementerian ESDM Hendra Gunawan menyampaikan gempa bumi yang mengguncang Sumedang dipicu oleh aktivitas sesar aktif Cileunyi-Tanjungsari. 
 
 
Ia mengatakan Sumedang dekat dengan lokasi pusat gempa yang tersusun oleh dataran hingga dataran bergelombang, setempat lembah, perbukitan bergelombang, dan perbukitan terjal.
 
Wilayah tersebut tersusun oleh endapan Kuarter berupa batuan rombakan gunung api seperti breksi gunung api, lava, dan tuff, serta endapan danau. 
 
Sebagian batuan rombakan gunung api tersebut telah mengalami pelapukan. Endapan Kuarter secara umum bersifat lunak, lepas, belum kompak (unconsolidated) dan memperkuat efek guncangan, sehingga rawan gempa bumi.
 

Menurut informasinya dengan kondisi warga setempat pasca gempa bumi mengguncang wilayah Sumedang tercatat suda ada sekitar 200 warga menempati sejumlah lokasi pengungsian akibat gempa Sumedang. 

Adapun sejumlah orang juga dilaporkan mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Sebagai informasi, gempa bermagnitudo 4,8 pada pukul 20.34 WIB terletak pada koordinat titik 6,85 Lintang Selatan, 107,93 derajat Bujur Timur atau sekitar 1,5 kilometer timur Kota Sumedang, Jawa Barat dengan kedalaman 5 kilometer.***

 

 
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: berbagai sumber PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x