MEDIA PAKUAN - Beredarnya informasi terkait masalah pada pengguna platform Meta Facebook, Instagram, Threads, dan Messenger dilaporkan akibat dari pemadaman listrik yang meluas secara global pada 5 Maret 2024.
Namun kabar lain menyebutkan bahwa pasukan hacker dari Cyber Electronic Aljazair telah berhasil melakukan serangan siber ke 4 platform Meta.
Mereka mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut dengan alasan karena Meta terlibat dalam genosida Israel terhadap rakyat Palestina.
CYBER ATTACK TAKES DOWN FACEBOOK AND INSTAGRAM. #ThreadsDown #FacebookDown #InstagramDown #MessengerDown
The cyber electronic Algerian army managed to successfully attack Instagram, Facebook and messenger causing them to be completely down.#FreePalestine ???????? pic.twitter.com/VZ74AxfguP— Anonymous????????⬛????☕ (@YourAnonRiots) March 5, 2024
Situs lalu lintas internet Down Detector melaporkan bahwa pengguna platform Meta secara otomatis keluar (log out) dan tidak dapat masuk kembali (login). Saat mencoba masuk lagi, terdapat keterangan kesalahan pada password dan membuat banyak orang mencoba untuk mengatur ulang kata sandi.
Saat keluar dari Facebook, pengguna diperlihatkan pesan yang menyatakan, "Sesi Kedaluwarsa. Silakan masuk lagi." Hal ini membuat banyak pengguna khawatir jika akun mungkin telah diretas.
Namun dari pemantauan masalah tersebut bisa diatasi sekitar hampir 1 jam 30 menit atau 90 menit kemudian.
Sementara itu perusahaan pemantau Internet yang berbasis di London, Netblocks, mengatakan di X bahwa empat platformMeta tersebut mengalami gangguan terkait sesi login di beberapa negara di AS, Eropa dan Asia.
Netblocks yang mengadvokasi kebebasan Internet memastikan bahwa tidak ada tanda-tanda gangguan atau penyaringan Internet di tiap negara, yang biasanya dilakukan oleh pemerintah.