Network
MEDIA PAKUAN- Pasukan Hamas akhirnya buka suara terkait aksi genosida yang dilakukan tentara Israel terhadap warga Gaza Palestina, Jumat 10 November 2023.
Hamas merilis pernyataan yang dibagikan ke telegram mengatakan aksi genosida Israel terhadap warga sipil merupakan tindakan kriminal dan fasis. Tak hanya itu, tindakan tersebut juga dinilai sebagai aib di hadapan kemanusiaan.
“Pembantaian yang dilakukan pendudukan terhadap para pengungsi yang bepergian di Jalan Salah Al-Din dan di sekolah Al-Buraq adalah sebuah aib. Namun tidak akan menghancurkan rakyat kami,” ucap pihak Hamas.
“Pembantaian yang dilakukan pendudukan terhadap para pengungsi yang bepergian di Jalan Salah Al-Din dan di sekolah Al-Buraq adalah sebuah aib. Namun tidak akan menghancurkan rakyat kami,” ucap pihak Hamas.
Baca Juga: Baru Gelar Latihan, Pesawat Militer AS Jatuh di Laut Mediterania Timur
Hamas mengatakan pembunuhan dan pembataian merupakan kalanjutan kejahatan di depan mata dunia membawa rasa malu bagi komunitas internasional dan umat manusia.
Hamas mengatakan pembunuhan dan pembataian merupakan kalanjutan kejahatan di depan mata dunia membawa rasa malu bagi komunitas internasional dan umat manusia.
"Penjajah Israel melakukan genosida terhadap warga sipil, dengan dalih ingin menumpas kelompok Hamas. Namun yang menjadi korban jiwa merupakan warga sipil," katanya.
Israel terus melakukan pengeboman, saat warga Gaza berbondong bondong untuk mengungsi. Padahal Israel mengatakan jalan aman dengan pergi meninggalkan pemukian.
Israel terus melakukan pengeboman, saat warga Gaza berbondong bondong untuk mengungsi. Padahal Israel mengatakan jalan aman dengan pergi meninggalkan pemukian.
"Namun nyatanya ada ratusan jenazah warga Palestina yang dibunuh oleh penjajah Israel, dan terlantar di jalanan," katanya.
Hingga kini korban Korban tewas mencapai 11.078 warga Palestina. Sebanyak 4.506 korban merupakan anak-anak, 3.027 di antaranya adalah wanita, dan 678 orang di antaranya dari kaum lanjut usia. Tragedi kemanusiaan ini juga telah melukai lebih dari 26.000 orang di Gaza.
Hingga kini korban Korban tewas mencapai 11.078 warga Palestina. Sebanyak 4.506 korban merupakan anak-anak, 3.027 di antaranya adalah wanita, dan 678 orang di antaranya dari kaum lanjut usia. Tragedi kemanusiaan ini juga telah melukai lebih dari 26.000 orang di Gaza.
Baca Juga: Arab Saudi Ambil Peran Ajak OKI Desak Israel Segera Hentikan Genosida, Raisi Puji Hamas
Juru bicara Kementerian Kesehatan Dr Ashraf Al-Qudra menyatakan jumlah korban tewas akibat agresi Israel pada hari ke-35 meningkat menjadi 11,078 martir. Termasuk 4,506 anak-anak, 3,027 wanita dan 678 orang lanjut usia, selain 27,490 warga yang menderita berbagai luka.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Dr Ashraf Al-Qudra menyatakan jumlah korban tewas akibat agresi Israel pada hari ke-35 meningkat menjadi 11,078 martir. Termasuk 4,506 anak-anak, 3,027 wanita dan 678 orang lanjut usia, selain 27,490 warga yang menderita berbagai luka.
"Kami menerima 2.700 laporan orang hilang, termasuk 1.500 anak-anak yang masih berada di bawah reruntuhan,"katanya.
Sementara korban israel Menurut mereka, jumlah pasti warga Israel yang tewas adalah 1.200 orang bukan 1.400 orang, sedangkan 200 sisanya tak diketahui identitasnya.***
Sementara korban israel Menurut mereka, jumlah pasti warga Israel yang tewas adalah 1.200 orang bukan 1.400 orang, sedangkan 200 sisanya tak diketahui identitasnya.***
