MEDIA PAKUAN - Penunjukan Jenderal Sergey Surovikin sebagai komandan pasukan gabungan di wilayah operasi militer khusus Ukraina menjadi perbincangan hangat.
Spekulasi kemunculan Surovikin salah satunya di bahas dalam artikel Tsargrad yang digadang-gadang menerima mandat Carte Blanche atau kekuasaan penuh ini.
Pengangkatan Jenderal yang dijuluki Armegeddon tersebut diumumkan secara resmi pada Sabtu, 8 Oktober 2022.
Dengan kemunculan Jenderal garis keras dapat dikatakan bahwa Rusia bisa mengubah operasi khusus dengan cara yang sama sekali berbeda dengan sebelumnya.
Dewan Keamanan Rusia, Senin 10 Oktober 2022, akan menggelar rapat khusus ditengah tekanan didalam negeri Rusia terutama setelah mundurnya pasukan di Lyman dan setelah serangan teroris di Jembatan Krimea.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah menerima laporan dari kepala Komite Investigasi Nasional Rusia, Aleksandr Bastrykin, yang mengatakan bahwa intelijen Ukraina berada di balik serangan di Jembatan Krimea.
Baca Juga: Perancis Diguncang Demontrasi Menuntut Penggulingan Macron dan Keluar Dari Uni Eropa dan NATO