MEDIA PAKUAN - Terbongkarnya seorang jurnalis asal Israel yang berkeliaran di dua masjid suci Arab Saudi, membuat warga Saudi marah.
Seorang warga negara Saudi ditangkap setelah membantu seorang reporter Israel memasuki Makkah secara ilegal.
Presiden umum dua masjid suci Sheikh Sudais, mengencam tidakan seorang warga Saudi yang berani memfasilitasi masuknya warga non-Muslim ke kota suci.
Baca Juga: Pelaku Yang Membantu Reporter Israel Masuk Ke Makkah Akhirnya Ditangkap
Seperti diketahui, Arab Saudi telah menggambarkan kesucian Dua Masjid Suci di Makkah dan Madinah sebagai “garis merah,” yang tidak boleh dilintasi oleh non Muslim siapa pun, terlepas itu dari kebangsaannya.
Abdul Rahman Al Sudais, kepala Kepresidenan Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, mengatakan kesucian Dua Masjid Suci adalah garis merah bagi Arab Saudi.
Kerajaan memiliki kendali mutlak atas kota-kota dan situs-situs suci, sehingga siapa pun yang melanggar atau melanggar kesucian ini tidak akan mendapat keringanan hukuman, kata Al Sudais.
Presiden memperingatkan agar tidak melanggar aturan terkait, menekankan pentingnya mematuhinya secara ketat.
Seorang warga Saudi ditangkap karena memfasilitasi masuknya secara ilegal jurnalis non-Muslim yang memegang kewarganegaraan AS ke Mekah, kota Islam paling suci, yang melanggar larangan non-Muslim.***