MEDIA PAKUAN - Baru-baru ini beredar sebuah video seorang pemimpin Denmark dari partai sayap kanan Stram Kurs (Garis Keras) membakar salinan Al-Qur'an
Pembakaran Al-Quran itu dilakukan di sebuah daerah Muslim berpenduduk padat di Swedia.
Rasmus Paludan, didampingi polisi, pergi ke ruang publik terbuka di Linkoping selatan dan meletakkan kitab suci umat Islam dan membakarnya sambil mengabaikan protes dari penonton, seperti dilaporkan Press TV.
Rekaman video menunjukkan saat-saat pembakaran Al-Qur'an oleh Paludan saat ia berdiri di belakang pita pengaman yang dipasang oleh polisi Swedia.
Baca Juga: Lirik Lagu ' Lily' di Balik Kisah Mistik Alan Walker, K-391 dan Emelie Hollow
Umat Muslim berteriak menentang upaya Paludan dapat didengar dalam video.
Sekitar 200 demonstran berkumpul di alun-alun untuk memprotes.
Kelompok itu mendesak polisi untuk tidak membiarkan pemimpin rasis itu melakukan tindakannya.
Setelah polisi mengabaikan panggilan tersebut, insiden pecah dan kelompok tersebut menutup jalan untuk lalu lintas, melempari polisi dengan batu.