China Lakukan Lock Down, Pasca Ditemukan Kasus Covid-19 Tanpa Gejala Melonjak di Shanghai: Jembatan Ditutup

- 28 Maret 2022, 17:32 WIB
Seorang pria di Shanghai, China memanjat pohon untuk melihat jalanan yang dibatasi penutup / Reuters
Seorang pria di Shanghai, China memanjat pohon untuk melihat jalanan yang dibatasi penutup / Reuters /

MEDIA PAKUAN – Pada Hari Senin pusat keuangan China Shanghai akan melakukan rencana penguncian dua tahap kota.

Dua tahap kota ini memiliki penduduk sebanyak 26 juta jiwa.

Baca Juga: Setahun, 3 Anak Perempuan di Sukabumi Hanya Mampu Beli Garam Dapur Sebagai Lauk Pauk: Pasca Ibunya Meninggal

Dalam upaya menahan lonjakan kasus Covid-19 lokal ini akan menutup akses jembatan dan terowongan serta membatasi lalu lintas di jalan raya.

Baca Juga: Pertikaian Rusia dan Azerbaijan atas Nagorno-Karabakh di tengan Perang Ukraina

Baca Juga: Dalam Keputus Asaan! Rusia Ingin Memecah Belah Bangsa, Zelensky Tuding Barat Pengecut

Baca Juga: Perundingan Perdamaian Rusia dan Ukraina Digelar di Turki, Erdogan Ingatkan Putin Hal Ini

Penguncian ini diumumkan oleh pemerintah kota Shanghai pada hari Minggu.

Kota ini akan dibagi dua secara kasar sepanjang Sungai Huangpu selama sembilan hari untuk memungkinkan pengujian.

Halaman:

Editor: Ahmad R

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x