20 Tentara Bayaran dari Inggris Hanya Bertahan 9 Jam di Ukraina, Priday: Saya Merasa Tertipu

- 20 Maret 2022, 17:52 WIB
20 Tentara Bayaran dari Inggris Hanya Bertahan 9 Jam di Ukraina, Priday: Saya Merasa Tertipu
20 Tentara Bayaran dari Inggris Hanya Bertahan 9 Jam di Ukraina, Priday: Saya Merasa Tertipu /Ilustrasi /pixabay

spesialisasi mereka. Secara khusus, dia percaya bahwa ia akan dikirim ke kamp pengungsi untuk membantu yang terluka dan mengajar pertolongan pertama.

Namun, koordinator menjelaskan bahwa tentara bayaran akan dikirim langsung ke garis depan pertempuran setelah periode pelatihan singkat yang mencakup latihan target dan membaca peta, di antara keterampilan lainnya.

Priday memutuskan pulang ke Inggris setelah dia juga ditawari kontrak yang menetapkan bahwa para tentara bayaran akan menerima sekira USD230 (sekira Rp3,2 juta) per bulan, tetapi harus berjuang sampai akhir konflik.

Baca Juga: Beri Reaksi pada Penghujat, Permintaan Maaf Fuji Hanya Prank?

Menurut outlet, yang mengutip sumber anonim di Kementerian Pertahanan Ukraina, setelah kontrak disegel, tentara bayaran dipaksa untuk melayani tanpa batas waktu.

Para relawan meyakinkan majalah itu bahwa mereka tidak diberitahu tentang klausul kontrak sebelum kedatangan mereka di Ukraina.

"Bagi saya itu menyesatkan. Mereka menjual mimpi kepada Anda: Anda dapat membantu rakyat Ukraina! Tapi kemudian mereka melemparkan Anda ke tempat yang paling buruk di zona perang," kata Priday kepada publikasi tersebut sebagaimana dilansir RT.

Akhirnya, dia menolak menandatangani kontrak dan berhasil meyakinkan 20 relawan untuk mengikutinya.***

sumber: Pravda, RT 

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah