Network
MEDIA PAKUAN - Presiden Ukraina bertemu dengan anggota parlemen Jerman melalui panggilan video dari Kyiv untuk membahas bagaimana Jerman dapat membantu Ukraina selama invasi Vladimir Putin.
Zelensky tampaknya melihat Jerman yang ketergantungan pada bahan bakar fosil Rusia, yang ia klaim sebagai alasan kenapa jerman tidak merespon apapun selama ini.
Itu terjadi setelah Jerman menolak untuk mendukung rencana induk Uni Eropa untuk sepenuhnya merusak hubungan energi dengan Rusia, dan Jerman mengatakan bahwa mereka masih terlalu bergantung pada suplai gas dari Rusia.
Tapi Zelensky mengatakan bahwa fokus Jerman pada bisnis telah menghambat setiap kemungkinan yang terjadi.
Dia memohon kepada Kanselir Jerman Olaf Scholz untuk segera merespon dengan tindakan.
"Tuan Scholz yang terhormat, hancurkan tembok ini," katanya dalam sebuah video pada 17 Maret 2022.
"Beri Jerman peran kepemimpinan yang pantas Anda dapatkan di Jerman," sambungnya.
Dia menambahkan bahwa Jerman akan malu jika tidak meningkatkan upayanya untuk membantu Ukraina.
Zelensky juga menekankan bahwa Ukraina telah memperingatkan Jerman tentang bahaya mencapai kesepakatan untuk jaringan pipa gas.
"Kami memberi tahu Anda bahwa Nord Stream (pipa gas) adalah semacam persiapan untuk perang," ujarnya.***
